Batu: Pemerintah Kota (Pemkot) Batu mulai memberikan vaksinasi booster perdana kepada warga. Vaksin covid-19 dosis ketiga ini diberikan kepada masyarakat kategori lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan yang memiliki komorbid.
Vaksinasi tahap awal digelar di Gedung Graha Pancasila Kota Batu, Kamis 13 Januari 2022. Pada tahap awal, vaksinasi diprioritaskan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) berusia diatas 45 tahun, yang telah menerima vaksin primer dengan jangka waktu 6 bulan dari dosis kedua.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, Kartika Trisulandari, menjelaskan, untuk saat ini pelaksanaan vaksinasi booster masih terbatas. Sehingga, vaksinasi booster difokuskan untuk lansia dan yang memiliki penyakit komorbid.
“Untuk kick off kali ini kami berikan untuk ASN yang berusia diatas 45 tahun dan memiliki komorbid. Kedepan akan kami buka untuk masyarakat umum. Saat ini, kami masih menghitung ketersediaan vaksin yang tersedia,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat 14 Januari 2022.
Baca: Dinkes Papua Pastikan Vaksin Mendekati Kedaluwarsa Aman Dipakai
Kartika menambahkan, bagi penerima vaksin primer Sinovac maka diberikan vaksin booster setengah dosis vaksin Pfizer atau AstraZeneca. Sedangkan untuk vaksin primer AstraZeneca, pilihan vaksin booster setengah dosis vaksin Pfizer atau moderna.
"Dalam kick off kali ini, vaksinasi booster diberikan kepada 100-150 penerima. Selain itu dilaksanakan pula vaksin dosis satu dan dosis dua untuk beberapa jenis vaksin," ujarnya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batu, Ony Ardianto, menerangkan vaksinasi dosis ketiga ini mengikuti instruksi dari Pemerintah Pusat. Hal itu untuk menjaga masyarakat dari potensi penularan covid-19.
“Memang ada instruksi dari Pemerintah Pusat untuk melaksanakan vaksinasi dosis ketiga. Jatahnya (Kamis) untuk 100 orang. Dosis yang dipakai separoh dari dosis kedua,” katanya.
Batu: Pemerintah Kota (Pemkot) Batu mulai memberikan
vaksinasi booster perdana kepada warga. Vaksin covid-19 dosis ketiga ini diberikan kepada masyarakat kategori lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan yang memiliki komorbid.
Vaksinasi tahap awal digelar di Gedung Graha Pancasila Kota Batu, Kamis 13 Januari 2022. Pada tahap awal, vaksinasi diprioritaskan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) berusia diatas 45 tahun, yang telah menerima vaksin primer dengan jangka waktu 6 bulan dari dosis kedua.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, Kartika Trisulandari, menjelaskan, untuk saat ini pelaksanaan vaksinasi
booster masih terbatas. Sehingga, vaksinasi
booster difokuskan untuk lansia dan yang memiliki penyakit komorbid.
“Untuk
kick off kali ini kami berikan untuk ASN yang berusia diatas 45 tahun dan memiliki komorbid. Kedepan akan kami buka untuk masyarakat umum. Saat ini, kami masih menghitung ketersediaan vaksin yang tersedia,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat 14 Januari 2022.
Baca: Dinkes Papua Pastikan Vaksin Mendekati Kedaluwarsa Aman Dipakai
Kartika menambahkan, bagi penerima vaksin primer Sinovac maka diberikan vaksin
booster setengah dosis vaksin Pfizer atau AstraZeneca. Sedangkan untuk vaksin primer AstraZeneca, pilihan vaksin
booster setengah dosis vaksin Pfizer atau moderna.
"Dalam
kick off kali ini, vaksinasi
booster diberikan kepada 100-150 penerima. Selain itu dilaksanakan pula vaksin dosis satu dan dosis dua untuk beberapa jenis vaksin," ujarnya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batu, Ony Ardianto, menerangkan vaksinasi dosis ketiga ini mengikuti instruksi dari Pemerintah Pusat. Hal itu untuk menjaga masyarakat dari potensi penularan covid-19.
“Memang ada instruksi dari Pemerintah Pusat untuk melaksanakan vaksinasi dosis ketiga. Jatahnya (Kamis) untuk 100 orang. Dosis yang dipakai separoh dari dosis kedua,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
