Pelaku Pembunuhan Sopir Angkot di Tangerang Rekan Seprofesinya

Tangerang: Polisi mengidentifikasi pelaku kasus pembunuhan seorang sopir angkutan kota (angkot) jurusan Pasar Anyar-Serpong yang terjadi di Kampung Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Pelaku pembunuhan itu merupakan teman seprofesi dengan korban bernama Deri. "Pelaku sudah terindentifikasi berinisial H, warga Lampung. Pelaku dan korban sesama sopir angkot yang trayeknya pun sama," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho, Senin, 24 Oktober 2022. Zain menuturkan, saat ini pihaknya tengah mengejar pelaku. Pelaku menusuk korban dengan pisau dapur yang dibawanya. "Saat ini sedang kita kejar dan memang kita sudah ketahui. Tinggal kita mastikan posisinya di mana. Sudah masuk juga daftar pencarian orang (DPO)," katanya.   Zain mengimbau, kepada teman sesama sopir dengan trayek tersebut agar memberi tahu pihaknya jika mengetahui keberadaan pelaku. "Kita mengimbau kepada semua sopir angkot yang di Kota Tangerang, kalau tahu keberadaan pelaku jangan ditutupi lapor ke kita atau diberi tahu pelaku untuk segera menyerahkan diri. Kita akan terus kejar pelaku sampai tertangkap," jelasnya. Sebelumnya, dua orang sopir angkutan umum di Kota Tangerang, Banten, terlibat perkelahian. Akibat duel yang terjadi satu orang dinyatakan tewas. "Iya dua sopir angkot yang berantem. Satu orang yang juga teman saya ini meninggal," kata salah satu rekan korban yang enggan disebut namanya di Instalasi Pemulasaran Jenazah (IPJ) RSUD Kabupaten Tangerang, Jumat, 7 Oktober 2022. Sementara Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, mengatakan dari hasil olah TKP ditemukan pisau dapur di dekat korban dan diduga digunakan pelaku untuk melakukan kekerasan. "Kejadian pukul 09.30 WIB. Saat ini korban telah teridentifikasi atas nama Deri alias ompong umur 35 tahun yang bekerja sebagai sopir angkot. Kita juga telah meriksa sebanyak 4 orang saksi," ungkap Zain. Zain menuturkan korban telah dievakuasi ke RSUD kabupaten Tangerang untuk dilakukan autopsi dan pemeriksaan medis lainnya. Zain menambahkan saat ini pelaku telah diidentifikasi dan dilakukan pengejaran oleh anggota di lapangan. "Kondisi korban mengalami beberapa luka akibat kekerasan benda sajam di bagian tubuhnya," ujarnya. Menurut dia setelah membunuh korban pelaku pun melarikan diri dengan menggunakan mobil angkot yang dibawa korban. "Sempat melarikan diri pakai mobil korban tapi nabrak trotoar dan kempes bannya. Dia (pelaku) pun ninggalin mobil dan langsung melarikan diri," ungkapnya.