Purworejo: Kasus positif covid-19 di Purworejo, Jawa Tengah, terus naik, Rabu, 29 April 2020. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Purworejo mencatat tambahan enam kasus, sehingga jumlah total kasus positif menjadi 35.
Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Purworejo, Darus, mengatakan, dua kasus dari Kecamatan Loano, dua kasus di Kecamatan Bayan, dan satu kasus masing-masing dari Kecamatan Kemiri dan Baledono.
"Kasus positif dari Kemiri merupakan menantu dari seorang jemaah ijtima ulama Gowa, sedangkan satu warga Baledono yang positif merupakan klaster Gowa," kata Darus, Rabu, 29 April 2020.
Darus mengatakan jumlah kasus positif terbanyak didominasi oleh klaster Gowa. Tercatat, 28 kasus positif merupakan peserta ijtima ulama Gowa dan keluarganya.
Baca juga: Aktivitas Transportasi di Surabaya Raya Disebut Menurun
Kemudian, 84 peserta ijtima ulama Gowa sudah dimasukkan ke dalam kategori orang tanpa gejala (OTG), dengan hasil rapid test menyatakan 70 orang terindikasi covid-19.
Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) hari ini tercatat sebanyak 1.977 orang. Rinciannya, 1.205 dinyatakan negatif dan 772 orang masih dalam pengawasan.
Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 28 pasien sembuh, dua masih dirawat dan enam orang meninggal. Lalu jumlah OTG sebanyak 413 orang, yakni 115 orang terindikasi covid-19.
"Kasus positif sebanyak 35. Sebanyak 33 masih dirawat dan dua pasien sembuh," pungkasnya.
Purworejo: Kasus positif covid-19 di Purworejo, Jawa Tengah, terus naik, Rabu, 29 April 2020. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Purworejo mencatat tambahan enam kasus, sehingga jumlah total kasus positif menjadi 35.
Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Purworejo, Darus, mengatakan, dua kasus dari Kecamatan Loano, dua kasus di Kecamatan Bayan, dan satu kasus masing-masing dari Kecamatan Kemiri dan Baledono.
"Kasus positif dari Kemiri merupakan menantu dari seorang jemaah ijtima ulama Gowa, sedangkan satu warga Baledono yang positif merupakan klaster Gowa," kata Darus, Rabu, 29 April 2020.
Darus mengatakan jumlah kasus positif terbanyak didominasi oleh klaster Gowa. Tercatat, 28 kasus positif merupakan peserta ijtima ulama Gowa dan keluarganya.
Baca juga:
Aktivitas Transportasi di Surabaya Raya Disebut Menurun
Kemudian, 84 peserta ijtima ulama Gowa sudah dimasukkan ke dalam kategori orang tanpa gejala (OTG), dengan hasil rapid test menyatakan 70 orang terindikasi covid-19.
Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) hari ini tercatat sebanyak 1.977 orang. Rinciannya, 1.205 dinyatakan negatif dan 772 orang masih dalam pengawasan.
Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 28 pasien sembuh, dua masih dirawat dan enam orang meninggal. Lalu jumlah OTG sebanyak 413 orang, yakni 115 orang terindikasi covid-19.
"Kasus positif sebanyak 35. Sebanyak 33 masih dirawat dan dua pasien sembuh," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MEL)
