Perjuangan Ferna Zega, Penerima Beasiswa OSC Medcom Melawan Ketidakmungkinan Bersekolah Tinggi

Surabaya: Sebanyak 3.544 siswa dikukuhkan sebagai mahasiswa baru (Maba) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), Jawa Timur. Dari jumlah itu, 21 orang di antaranya adalah maba penerima beasiswa OSC Medcom. Adalah Ferna Zega, gadis asal Kabupaten Nias, Sumatra Utara (Sumut), salah satu penerima beasiswa OSC Medcom yang akan menempuh pendidikan sarjana di Unusa. "Saya sebagai salah satu mahasiswa penerima beasiswa OSC ini, sangat senang karena sangat terbantu. Sehingga saya dapat kuliah, meski harus berjuang di tengah kesulitan berbagai hal," ucap Ferna, usai dikukuhkan sebagai mahasiswa baru Unusa, Senin, 9 September 2024. Ferna mengungkapkan mengalami sejumlah kesulitan ketika ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Selain faktor ekonomi, ia berada di daerah yang cukup sulit untuk bisa mendaftar beasiswa. "Saya tahu, menyadari orang tua tidak mampu untuk membiayai saya kuliah. Makanya saya harus mendapat beasiswa. Selain masalah ekonomi, saya juga mengalami kesulitan saat akan mengirim berkas persyaratan beasiswa," ujar dia.   "Perjuangan saya saat mendaftar beasiswa OSC ini cukup sulit, karena kemarin waktu pengiriman berkas di daerah kami sempat mengalami jaringan jelek, gak stabil. Sehingga membuat saya cukup kesulitan untuk mengirim berkas-berkas," tambahnya. Ferna mengaku sangat bahagia ketika dirinya dinyatakan lolos sebagai salah satu penerima beasiswa OSC. Sejak masih duduk di bangku SMA, Ferna berharap bisa mendapatkan bantuan biaya pendidikan. "Saya memilih OSC ini karena benefit beasiswanya full sampai lulus kuliah. Kalau untuk beasiswa lainnya belum tentu full sampai lulus. Makanya saya memilih beasiswa OSC," ungkapnya. Ferna pun hanya bisa berdoa setelah semua berkas persyaratan pemberkasan beasiswa OSC dikirim ke Jakarta. Ia optimistis bakal lolos, seiring prestasi yang diraihnya saat SMA. "Nilai saya dari kelas 10 memang meningkat dan untuk prestasinya di kelas 10 kebetulan saya yang berprestasi," ucap dia. Ferna bertekad berjuang keras membahagiakan kedua orang tuanya melalui beasiswa ini. "Saya rencananya dengan beasiswa ini, ingin menjalankannya dengan sebaik mungkin. Sehingga saya dapat membahagiakan orang tua dengan nilai-nilai terbaik, sehingga orang tua saya bangga," tuturnya.