Wisata Hutan Menyala di Bandung Diharap Menjamur di Daerah Lain

Jakarta: Hutan yang kerap dipandang sebagai tempat yang gelap dan seram diubah menjadi tempat wisata yang indah di Bandung, Jawa Barat. Hiasan lampu LED, pancaran proyeksi video maping penuh warna, seketika mengubah Taman Hutan Raya (Tahura) Ir H  Djuanda menjadi tempat rekreasi malam yang indah.
 
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, memuji desain taman kota yang telah menjadi karya seni tersendiri ini. Dia pun berharap konsep serupa dibangun di tempat lain.
 
“Industri kreatif di Bandung luar biasa dan saya dukung. Saya melihat ini bisa menjadi potensi di daerah lain,” kata Menteri BUMN, Erick Thohir dalam tayangan Metro Pagi Primetime di Metro TV, Senin, 6 Desember 2021.
Erick menyebut pemerintah daerah harus mulai membangun tempat destinasi wisata bagi wisatawan lokal. Jadi, targetnya tak boleh hanya wisatawan mancanegara.
 

Desain Taman Djuanda nan Apik

Tempat wisata yang diberi nama Hutan Menyala Tahura Djuanda merupakan kawasan konservasi sekaligus kebun raya di kota Bandung. Tempat ini mengambil konsep yang memadukan alam, seni, dan teknologi.
 

Hutan Menyala Tahura Djuanda didesai dengan konsep paduan alam, seni, dan teknologi. Metro TV
 
Pengunjung yang datang akan disuguhkan dengan pertunjukan audio visual yang menceritakan peristiwa penting Gunung Sunda. Hal ini menjadi daya tarik wisatawan lokal, khususnya yang berada di Kota Bandung.
 
Hutan Menyala dibuka sepanjang Rabu-Minggu dan pukul 18.00-22.00 WIB. Tiket masuk dibanderol dengan harga Rp50.000 untuk hari kerja dan Rp100.000 untuk akhir pekan. (Imanuel Rymaldi Matatula)