Lumajang: Pasangan capres/cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) kembali mendapat dukungan dari kalangan santri Jawa Timur. Kali ini dukungan datang dari Laskar Santri Amin di Kabupaten Lumajang.
Deklarasi dukungan tersebut berlangsung di Pondok Pesantren At-Tarbiyah Linnasyi'in, Kecamatan Kedungjajan, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin, 25 Desember 2023.
Acara dihadiri oleh sejumlah kiai dan tokoh berpengaruh seperti KH Zamzami Mahrus (Lirboyo), KH Abdul Muid Shohib (Lirboyo), KH Zidni Ilman Nafia (Ploso), KH Fahim Royani (Ploso), KH Makmun Mahfudz (Ploso), KH Cholil Nawawie (Sidogiri), KH Abdul Mukti (Sidogiri), Gus Najib Hamid (Paiton Probolinggo).
KH Cholil Nawawie dari Sidogiri menegaskan Laskar Santri Lumajang terbentuk atas inisiatif sendiri atas dasar kesadaran ada perwakilan kaum bersarung yang saat ini berjuang di Pilpres 2024.
"Laskar santri ini dibentuk karena keterpedulian kita terhadap gus-gus dan santri. Di mana pada pilpres kali ini ada keluarga kita dari kalangan santri yg maju untuk menjadi cawapres 2024," kata Kiai Cholil dalam keterangan pers.
Dia menjelaskan dukungan para santri di Lumajang ini wujud nyata perjuangan untuk memenangkan pasangan AMIN di Pilpres 2024. Menurutnya para santri sudah sepatutnya mendukung calon dari kalangan santri.
"Sudah saatnya dari kalangan santri yg berkontribusi memimpin untuk kemajuan dan mewujudkan indonesia yg adil dan makmur," jelasnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh tim Laskar Santri Jawa Timur antara lain, Abdul Qudussallam, Syukron Dozi, Ir Nasruddin, Syamsudin, dan Koorcam, kordes se-Kabupaten Lumajang.
Lumajang: Pasangan capres/cawapres nomor urut 1
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) kembali mendapat dukungan dari kalangan
santri Jawa Timur. Kali ini dukungan datang dari Laskar Santri Amin di Kabupaten Lumajang.
Deklarasi dukungan tersebut berlangsung di Pondok Pesantren At-Tarbiyah Linnasyi'in, Kecamatan Kedungjajan, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin, 25 Desember 2023.
Acara dihadiri oleh sejumlah kiai dan tokoh berpengaruh seperti KH Zamzami Mahrus (Lirboyo), KH Abdul Muid Shohib (Lirboyo), KH Zidni Ilman Nafia (Ploso), KH Fahim Royani (Ploso), KH Makmun Mahfudz (Ploso), KH Cholil Nawawie (Sidogiri), KH Abdul Mukti (Sidogiri), Gus Najib Hamid (Paiton Probolinggo).
KH Cholil Nawawie dari Sidogiri menegaskan Laskar Santri Lumajang terbentuk atas inisiatif sendiri atas dasar kesadaran ada perwakilan kaum bersarung yang saat ini berjuang di Pilpres 2024.
"Laskar santri ini dibentuk karena keterpedulian kita terhadap gus-gus dan santri. Di mana pada pilpres kali ini ada keluarga kita dari kalangan santri yg maju untuk menjadi cawapres 2024," kata Kiai Cholil dalam keterangan pers.
Dia menjelaskan dukungan para santri di Lumajang ini wujud nyata perjuangan untuk memenangkan pasangan AMIN di Pilpres 2024. Menurutnya para santri sudah sepatutnya mendukung calon dari kalangan santri.
"Sudah saatnya dari kalangan santri yg berkontribusi memimpin untuk kemajuan dan mewujudkan indonesia yg adil dan makmur," jelasnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh tim Laskar Santri Jawa Timur antara lain, Abdul Qudussallam, Syukron Dozi, Ir Nasruddin, Syamsudin, dan Koorcam, kordes se-Kabupaten Lumajang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
