Makassar: Seorang anak sekolah dasar ditikam orang tak dikenal di jalan Gunung Bawakaraeng Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 11 Desember 2018. Pelaku yang ditaksir berusia remaja kabur meninggalkan korban yang dalam kondisi terluka.
Korban berinisial MK, siswa kelas 6 SD Bawakaraeng 2, ditikam di depan sekolahnya. Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.00 Wita, saat korban baru pulang sekolah menuju rumah.
"korban ditikam di punggung," kata Kepala Polsek Makassar Kompol Usman.
Usman mengatakan, saksi melihat korban berpapasan dengan pelaku yang berdiri di pinggir jalan. Keduanya sempat berinteraksi, sebelum pelaku mencabut badik dan menikam punggung korban.
Setelah menikam, pelaku melarikan diri. Korban yang terluka dengan badik tertancap di punggung meminta pertolongan warga sekitar dan dibawa ke Rumah Sakit Pelamonia. Hingga berita dihimpun, kondisinya berangsur membaik.
"Pelaku diperkirakan berusia sebaya SMP. Sementara penyelidikan, motif belum diketahui," ujar Usman.
Ibu kandung korban, Hartati, 25, menceritakan, saat kejadian anaknya baru keluar dari gerbang sekolah. Pelaku disebut mengendarai sepeda. Pelaku kemungkinan bukan orang asing.
"Jadi waktu saya tanya tadi ini anak, dia liat itu orang, ditahu mukanya. Cuman namanya dia tidak tahu," kata Hartati.
Makassar: Seorang anak sekolah dasar ditikam orang tak dikenal di jalan Gunung Bawakaraeng Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 11 Desember 2018. Pelaku yang ditaksir berusia remaja kabur meninggalkan korban yang dalam kondisi terluka.
Korban berinisial MK, siswa kelas 6 SD Bawakaraeng 2, ditikam di depan sekolahnya. Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.00 Wita, saat korban baru pulang sekolah menuju rumah.
"korban ditikam di punggung," kata Kepala Polsek Makassar Kompol Usman.
Usman mengatakan, saksi melihat korban berpapasan dengan pelaku yang berdiri di pinggir jalan. Keduanya sempat berinteraksi, sebelum pelaku mencabut badik dan menikam punggung korban.
Setelah menikam, pelaku melarikan diri. Korban yang terluka dengan badik tertancap di punggung meminta pertolongan warga sekitar dan dibawa ke Rumah Sakit Pelamonia. Hingga berita dihimpun, kondisinya berangsur membaik.
"Pelaku diperkirakan berusia sebaya SMP. Sementara penyelidikan, motif belum diketahui," ujar Usman.
Ibu kandung korban, Hartati, 25, menceritakan, saat kejadian anaknya baru keluar dari gerbang sekolah. Pelaku disebut mengendarai sepeda. Pelaku kemungkinan bukan orang asing.
"Jadi waktu saya tanya tadi ini anak, dia liat itu orang, ditahu mukanya. Cuman namanya dia tidak tahu," kata Hartati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ALB)
