Semarang: Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mencukur gundul rambutnya sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap anak-anak penderita kanker saat Hari Kanker Anak Sedunia 2022.
Ganjar mengatakan solidaritas kepada pejuang kanker merupakan sikap yang penting dilakukan untuk memberi semangat.
"Kalau rambut itu kan bisa tumbuh lagi, mau dipotong kaya apapun kan bisa tumbuh lagi. Tapi membangun empati solidaritas menurut saya penting," kata Ganjar di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 28 Februari 2022.
Baca: Banjir dan Macet PR Besar Pemkot Tangerang di HUT ke-29
Ganjar menjelaskan kegiatan ini juga dibarengi dengan acara donasi secara virtual yang diselenggarakan oleh Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI).
Dalam kesempatan ini, Ganjar menyapa anak-anak pejuang kanker dan pengurus YKAKI di beberapa daerah, seperti Manado, Surabaya, Pekanbaru dan lainnya. Anak-anak tersebut terlihat antusias dan tertawa saat melihat Ganjar sudah dalam keadaan gundul.
"Dan beberapa kali, pada tahun 2019 biasanya memang mereka mengundang saya dari YKAKI dan beberapa waktu lalu keluarganya kumpul di rumah saya, menceritakan kondisi anak-anak yang terkena kanker," jelas Ganjar.
Ganjar juga mengapresiasi masyarakat yang mengikuti 'Berani Gundul'. Dia juga berterima kasih kepada pihak yang telah memberikan donasi.
"Solidaritas anak-anak muda menurut saya keren. Membangun empati dengan Berani Gundul dan kemudian memberikan donasi. Tadi lumayan bisa terkumpul mungkin hari ini sekitar 70-80 juta. Mudah-mudahan itu juga bisa membantu, karena memang anak-anak itu perlu bantuan," ujar Ganjar.
Semarang: Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mencukur gundul rambutnya sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap anak-anak penderita
kanker saat Hari Kanker Anak Sedunia 2022.
Ganjar mengatakan solidaritas kepada pejuang kanker merupakan sikap yang penting dilakukan untuk memberi semangat.
"Kalau rambut itu kan bisa tumbuh lagi, mau dipotong kaya apapun kan bisa tumbuh lagi. Tapi membangun empati solidaritas menurut saya penting," kata Ganjar di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 28 Februari 2022.
Baca:
Banjir dan Macet PR Besar Pemkot Tangerang di HUT ke-29
Ganjar menjelaskan kegiatan ini juga dibarengi dengan acara donasi secara virtual yang diselenggarakan oleh Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI).
Dalam kesempatan ini, Ganjar menyapa anak-anak pejuang kanker dan pengurus YKAKI di beberapa daerah, seperti Manado, Surabaya, Pekanbaru dan lainnya. Anak-anak tersebut terlihat antusias dan tertawa saat melihat Ganjar sudah dalam keadaan gundul.
"Dan beberapa kali, pada tahun 2019 biasanya memang mereka mengundang saya dari YKAKI dan beberapa waktu lalu keluarganya kumpul di rumah saya, menceritakan kondisi anak-anak yang terkena kanker," jelas Ganjar.
Ganjar juga mengapresiasi masyarakat yang mengikuti 'Berani Gundul'. Dia juga berterima kasih kepada pihak yang telah memberikan donasi.
"Solidaritas anak-anak muda menurut saya keren. Membangun empati dengan Berani Gundul dan kemudian memberikan donasi. Tadi lumayan bisa terkumpul mungkin hari ini sekitar 70-80 juta. Mudah-mudahan itu juga bisa membantu, karena memang anak-anak itu perlu bantuan," ujar Ganjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
