Makassar: Gelombang eksodus warga Sulawesi Selatan pascakerusuhan di Wamena, Papua, terus mengalir. Tercatat 150 warga Sulsel telah tiba di Makassar.
"Sejak 27 September 2019 warga Makassar yang sudah tiba ada 150 orang," kata Kepala Dinas Operasi Lanud Hasanuddin, Kolonel Penerbang Bambang Sudewo, di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Kamis 3 Oktober 2019.
Bambang memerinci, per pukul 08.20 WITA hari ini, sebanyak 81 orang tiba di Lanud Hasanuddin. 17 di antaranya merupakan warga Sulawesi Selatan. Kemudian pada pukul 12.40 WITA kembali tiba 175 orang dan 69 orang di antaranya adalah warga Sulawesi Selatan.
"Jadi sudah ada 86 orang khusus dari Makassar," imbuhnya.
Bambang mengatakan ratusan warga yang tiba dalam kondisi baik. Hanya beberapa orang mengalami sakit dan satu orang ibu hamil.
"Kondisi mereka yang datang sangat baik. Tidak ada penanganan yang signifikan dari tim medis," jelasnya.
Warga Sulawesi Selatan yang tiba hari ini diarahkan menuju Asrama Haji Sudiang untuk istirahat. Setelahnya, dipulangkan ke kampung halaman masing-masing.
Sementara, untuk warga korban kerusuhan yang melalui Makassar seperti wilayah Provinsi Jawa Timur dan lain-lain, langsung diterbangkan dengan menggunakan Hercules setelah diberi makan dan istirahat yang cukup.
Makassar: Gelombang eksodus warga Sulawesi Selatan pascakerusuhan di Wamena, Papua, terus mengalir. Tercatat 150 warga Sulsel telah tiba di Makassar.
"Sejak 27 September 2019 warga Makassar yang sudah tiba ada 150 orang," kata Kepala Dinas Operasi Lanud Hasanuddin, Kolonel Penerbang Bambang Sudewo, di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Kamis 3 Oktober 2019.
Bambang memerinci, per pukul 08.20 WITA hari ini, sebanyak 81 orang tiba di Lanud Hasanuddin. 17 di antaranya merupakan warga Sulawesi Selatan. Kemudian pada pukul 12.40 WITA kembali tiba 175 orang dan 69 orang di antaranya adalah warga Sulawesi Selatan.
"Jadi sudah ada 86 orang khusus dari Makassar," imbuhnya.
Bambang mengatakan ratusan warga yang tiba dalam kondisi baik. Hanya beberapa orang mengalami sakit dan satu orang ibu hamil.
"Kondisi mereka yang datang sangat baik. Tidak ada penanganan yang signifikan dari tim medis," jelasnya.
Warga Sulawesi Selatan yang tiba hari ini diarahkan menuju Asrama Haji Sudiang untuk istirahat. Setelahnya, dipulangkan ke kampung halaman masing-masing.
Sementara, untuk warga korban kerusuhan yang melalui Makassar seperti wilayah Provinsi Jawa Timur dan lain-lain, langsung diterbangkan dengan menggunakan Hercules setelah diberi makan dan istirahat yang cukup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
