Semarang: Kopral Dua (Kopda) Muslimin yang diduga merupakan dalang dari penembakan sang istri dikabarkan meninggal dunia pada hari Kamis, 28 Juli 2022 pukul 06.15 WIB.
Kopda Muslimin tiba di rumah duka pukul 16.30 WIB setelah dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang. Setelah didoakan, jenazah Kopda Muslimin dibawa oleh anggota Yon Arh 15 Semarang menuju TPU Bendung Trompo Semarang.
“Tidak dilakukan seremonial militer karena Kopda Muslimin diduga melakukan pelanggaran sehingga prosesi pemakaman hanya dilakukan seperti biasa,” kata Reporter Metro TV Galih Saputra dalam Top News.
Saat ini diketahui bahwa Kopda Muslimin meninggal dunia akibat keracunan. Namun hingga saat ini belum diketahui racun jenis apa yang dikonsumsi.
Menurut Komandan Pomdam Dipenogoro Kolonel CPM Rinoso Rudi dibutuhkan waktu 14 hari untuk mengidentifikasi jenis racun yang ditenggak oleh Kopda Muslimin. (Tamara Pramesti Adha Cahyani)
Semarang:
Kopral Dua (Kopda) Muslimin yang diduga merupakan dalang dari penembakan sang istri dikabarkan meninggal dunia pada hari Kamis, 28 Juli 2022 pukul 06.15 WIB.
Kopda Muslimin tiba di rumah duka pukul 16.30 WIB setelah dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang. Setelah didoakan, jenazah Kopda Muslimin dibawa oleh anggota Yon Arh 15 Semarang menuju TPU Bendung Trompo Semarang.
“Tidak dilakukan seremonial militer karena Kopda Muslimin diduga melakukan pelanggaran sehingga prosesi pemakaman hanya dilakukan seperti biasa,” kata Reporter Metro TV Galih Saputra dalam Top News.
Saat ini diketahui bahwa Kopda Muslimin meninggal dunia akibat keracunan. Namun hingga saat ini belum diketahui racun jenis apa yang dikonsumsi.
Menurut Komandan Pomdam Dipenogoro Kolonel CPM Rinoso Rudi dibutuhkan waktu 14 hari untuk mengidentifikasi jenis racun yang ditenggak oleh Kopda Muslimin. (
Tamara Pramesti Adha Cahyani)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
