Depok: Getaran gempa Banten 7,4 skala richter (SR) terasa sampai ke Depok, Jawa barat. Guncangan gempa membuat panik warga yang berada di gedung perbelanjaan.
Pantauan Medcom.id, guncangan gempa dirasa kurang lebih lima detik di Depok. Guncangan membuat para pengunjung di pusat perbelanjaan keluar gedung.
"Ya saya merasa di lantai tiga, kol goyang. Langsung keluar gedung," kata Humas ITC Kota Depok, Katarina, Jumat, 2 Agustus 2019.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I Bandung Tony Agus Wijaya menuturkan peringatan dini tsunami akibat gempa dikeluarkan untuk beberapa wilayah. Yaitu Banten, Bengkulu, Jabar, Lampung.
Untuk daerah Jabar yang berpotensi tsunami berdasarkan pemodelan gempa yaitu Sukabumi dan Ujung Genteng dengan status waspada. Tony mengimbau masyarakat memperhatikan setiap informasi yang diberikan BMKG.
"Kepada masyarakat di wilayah dengan status waspada, diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai," tegasnya.
Gempa berkekuatan 7,4 skala Richter (SR) melanda Banten. Fenomena ini berpotensi menyebabkan tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa terjadi pukul 19.03 WIB, Jumat, 2 Agustus 2019. Titik gempa berada di 7,54 LS dan 104,58 BT atau 147 km barat daya Banten di kedalaman 10 km.
Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Depok: Getaran gempa Banten 7,4 skala richter (SR) terasa sampai ke Depok, Jawa barat. Guncangan gempa membuat panik warga yang berada di gedung perbelanjaan.
Pantauan
Medcom.id, guncangan gempa dirasa kurang lebih lima detik di Depok. Guncangan membuat para pengunjung di pusat perbelanjaan keluar gedung.
"Ya saya merasa di lantai tiga, kol goyang. Langsung keluar gedung," kata Humas ITC Kota Depok, Katarina, Jumat, 2 Agustus 2019.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I Bandung Tony Agus Wijaya menuturkan peringatan dini tsunami akibat gempa dikeluarkan untuk beberapa wilayah. Yaitu Banten, Bengkulu, Jabar, Lampung.
Untuk daerah Jabar yang berpotensi tsunami berdasarkan pemodelan gempa yaitu Sukabumi dan Ujung Genteng dengan status waspada. Tony mengimbau masyarakat memperhatikan setiap informasi yang diberikan BMKG.
"Kepada masyarakat di wilayah dengan status waspada, diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai," tegasnya.
Gempa berkekuatan 7,4 skala Richter (SR) melanda Banten. Fenomena ini berpotensi menyebabkan tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa terjadi pukul 19.03 WIB, Jumat, 2 Agustus 2019. Titik gempa berada di 7,54 LS dan 104,58 BT atau 147 km barat daya Banten di kedalaman 10 km.
Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
