Gubernur Jateng Bakal Tertibkan Lembaga Keuangan Ilegal

Semarang: Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bakal menertibkan lembaga keuangan mikro (LKM) ilegal. Hal itu dilakukan untuk melindungi dan memajukan usaha kecil dan menengah (UKM), karena pelaku usaha tersebut banyak meminjam modal dari pihak tak resmi. Baca: Kunker di Jateng, DPD Bahas LKM Bareng Ganjar "Cara menertibkan pertamanya adalah dengan legalisasi dulu dan itu didaftarkan ke OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," ujar Ganjar dikutip dari Antara, Selasa, 8 Februari 2022. Ganjar mengatakan hal itu saat menerima kunjungan DPD. Menurut dia, banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan pihaknya, termasuk mendorong industri kecil menengah (IKM) menjalani aktivitas usaha sesuai aturan. Sehingga, bisa mengajukan pinjaman ke bank. "Kalau sudah benar bisa bankable. Jadi, kalau butuh pinjaman bisa diberikan. Skim pinjamannya juga diberikan dengan beraneka ragam. Suku bunganya rendah dan tanpa jaminan mirip-mirip seperti KUR (kredit usaha rakyat) sebenarnya," ucap Ganjar. Selanjutnya, Ganjar berkata bantuan terhadap UKM akan dibuat berjangka. Mulai dari ekspor hingga digitalisasi usaha. Hal tersebut merupakan bagian dari program UKM naik kelas. "Kalau sudah dibantu jangan biarkan mereka kecil terus. Maka ada program UKM naik kelas. UKM naik kelas itu lah yang kita kemarin punya program dengan UKM Virtual Expo, kemudian digitalisasi UKM," kata Ganjar.