Mentok: Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memanfaatkan kegiatan Festival Jiran Nusantara 2024 sebagai ajang promosi berbagai potensi wisata yang ada di daerah ini.
Terletak Paling Ujung Barat Pulau Bangka, Mentok Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung dikenal sebagai kota tua atau heritage.
Sebagai kota tua dengan sebutan Bumi Sejiran Setason. Mentok tentunya kaya akan sejarah.
Festival Jiran Nusantara yang dilaksanakan untuk memeriahkan peringatan hari jadi ke-290 Kota Mentok diharapkan bisa menjadi ajang promosi yang baik agar pariwisata semakin berkembang.
Seperti kirab budaya dan karnaval budaya untuk mempromosikan Mentok sebagai kota sejarah.
Tak tanggung-tanggung 50 regu peserta, terdiri dari 23 regu peserta kirab budaya dan 27 regu peserta karnaval budaya meramaikan even tersebut.
Wakil Bupati Bangka Barat, Bong Ming Ming mengatakan, acara dengan tema dari Mentok untuk Indonesia itu bertujuan sebagai wadah promosi kota sejarah.
"Kita angkat bahwa Kota Mentok kota sejarah, kota pusaka. Kita di Indonesia hanya ada 50 kota yang ditetapkan sebagai kota pusaka, di antaranya Kota Mentok," katanya.
Selain sejarah, Bong Ming Ming ingin melestarikan kesenian dan meningkatkan kreativitas anak muda di Bumi Sejiran Setason.
Bong Ming Ming berharap kegiatan itu dapat menumbuhkan perekonomian di wilayahnya.
"Kita inigin UMKM yang ada diberdayakan. sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi. Ujungnya adalah kesejahteraan masyarakat," katanya.
Mentok: Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memanfaatkan kegiatan Festival Jiran Nusantara 2024 sebagai ajang promosi berbagai potensi wisata yang ada di daerah ini.
Terletak Paling Ujung Barat Pulau Bangka, Mentok Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung dikenal sebagai kota tua atau heritage.
Sebagai kota tua dengan sebutan Bumi Sejiran Setason. Mentok tentunya kaya akan sejarah.
Festival Jiran Nusantara yang dilaksanakan untuk memeriahkan peringatan hari jadi ke-290 Kota Mentok diharapkan bisa menjadi ajang promosi yang baik agar pariwisata semakin berkembang.
Seperti kirab budaya dan karnaval budaya untuk mempromosikan Mentok sebagai kota sejarah.
Tak tanggung-tanggung 50 regu peserta, terdiri dari 23 regu peserta kirab budaya dan 27 regu peserta karnaval budaya meramaikan even tersebut.
Wakil Bupati Bangka Barat, Bong Ming Ming mengatakan, acara dengan tema dari Mentok untuk Indonesia itu bertujuan sebagai wadah promosi kota sejarah.
"Kita angkat bahwa Kota Mentok kota sejarah, kota pusaka. Kita di Indonesia hanya ada 50 kota yang ditetapkan sebagai kota pusaka, di antaranya Kota Mentok," katanya.
Selain sejarah, Bong Ming Ming ingin melestarikan kesenian dan meningkatkan kreativitas anak muda di Bumi Sejiran Setason.
Bong Ming Ming berharap kegiatan itu dapat menumbuhkan perekonomian di wilayahnya.
"Kita inigin UMKM yang ada diberdayakan. sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi. Ujungnya adalah kesejahteraan masyarakat," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
