Jayapura: Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Paulus Waterpauw meminta para pengungsi kembali ke tempat tinggal mereka di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya. Paulus memastikan kondisi keamanan di Wamena sudah mulai kondusif.
"Ayo kembali ke Wamena, karena kami menjaga keamanan seluruh warga," kata Paulus kepada pengungsi di halaman Masjid Al Aqsa Sentani, ibu kota Kabupaten Jayapura, Selasa, 1 Oktober 2019.
Paulus memahami bahwa kerusuhan Wamena telah menimbulkan kekhawatiran dan ketakutan yang mendorong warga mengungsi ke tempat yang dianggap lebih aman. Namun Paulus meminta agat warga tidak takut berlebih kembali ke Wamena setelah situasi kondusif.
"Jangan berlarut dalam ketakutan dan trauma karena aparat keamanan siap mengamankan warga dari berbagai gangguan," jelas Paulus.
Mantan Kapolda Sumatera Utara itu kembali memastikan bahwa kondisi keamanan Wamena sudah mulai kondusif. Sejumlah anggota kepolisian juga dipastikan akan melakukan penjagaan terhadap beberapa tempat di kawasan Wamena.
"Jangan takut, kami ada dan akan melindungi warga dari segala gangguan," ungkap Paulus.
Di kompleks Masjid Al Aqsa Sentani ada 115 orang pengungsi dari Wamena. Sebagian pengungsi mengaku belum memutuskan akan segera kembali ke Wamena. "Saya dan keluarga ingin pulang dulu memenangkan pikiran di kampung," kata Fuad, pengungsi dari Wamena yang mengaku sudah 20 tahun tinggal di ibu kota Jayawijaya.
Jayapura: Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Paulus Waterpauw meminta para pengungsi kembali ke tempat tinggal mereka di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya. Paulus memastikan kondisi keamanan di Wamena sudah mulai kondusif.
"Ayo kembali ke Wamena, karena kami menjaga keamanan seluruh warga," kata Paulus kepada pengungsi di halaman Masjid Al Aqsa Sentani, ibu kota Kabupaten Jayapura, Selasa, 1 Oktober 2019.
Paulus memahami bahwa kerusuhan Wamena telah menimbulkan kekhawatiran dan ketakutan yang mendorong warga mengungsi ke tempat yang dianggap lebih aman. Namun Paulus meminta agat warga tidak takut berlebih kembali ke Wamena setelah situasi kondusif.
"Jangan berlarut dalam ketakutan dan trauma karena aparat keamanan siap mengamankan warga dari berbagai gangguan," jelas Paulus.
Mantan Kapolda Sumatera Utara itu kembali memastikan bahwa kondisi keamanan Wamena sudah mulai kondusif. Sejumlah anggota kepolisian juga dipastikan akan melakukan penjagaan terhadap beberapa tempat di kawasan Wamena.
"Jangan takut, kami ada dan akan melindungi warga dari segala gangguan," ungkap Paulus.
Di kompleks Masjid Al Aqsa Sentani ada 115 orang pengungsi dari Wamena. Sebagian pengungsi mengaku belum memutuskan akan segera kembali ke Wamena. "Saya dan keluarga ingin pulang dulu memenangkan pikiran di kampung," kata Fuad, pengungsi dari Wamena yang mengaku sudah 20 tahun tinggal di ibu kota Jayawijaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)