Bekasi: Jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Semarang, Jawa Tengah dan Surabaya serta Malang, Jawa Timur, meningkat tajam pada H+1 sampai dengan H+4 Hari Raya Idulfitri 2023 pada 24-27 April 2023.
VP Corporate Secretary and Legal Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengatakan, jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur via tol sejalan dengan peningkatan jumlah kendaraan yang menuju Jakarta melalui Gerbang Tol Jakarta-Cikampek.
"Total volume kendaraan yang menuju wilayah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama ini naik 204% jika dibandingkan lalu-lintas (lalin) normal sebanyak 107.974 kendaraan," katanya di Bekasi, Jumat, 28 April 2023.
Dia menyampaikan, jumlah kendaraan yang meninggalkan Semarang melalui GT Kalikangkung mencapai 203.446 kendaraan. Angka ini menunjukkan peningkatan 266,8% dari lalu lintas normal.
Sebaliknya, kendaraan yang menuju Semarang melalui GT Kalikangkung megalami penurunan sebesar 71,6% dari lalu-lintas normal sebanyak 56.426 kendaraan. Atau, hanya mencapai 16.048 kendaraan.
Selanjutnya, kendaraan yang meninggalkan Semarang melalui GT yaitu sebanyak 126.220 kendaraan atau naik 57% dari lalu-lintas normal sebanyak 80.373 kendaraan.
Kemudian, kendaraan yang meninggalkan Surabaya juga mengalami peningkatan 62,3% dari lalulintas normal menjadi sebanyak 107.595 kendaraan.
"Untuk kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 146.229 kendaraan atau naik 108,6% terhadap lalu-lintas normal sebanyak 70.101 kendaraan," ungkapnya.
Peningkatan volume kendaraan yang meninggalkan Surabaya juga terlihat di GT Kejapanan Utama. Ada sebanyak 135.158 kendaraan atau naik 22,4% dari lalu-lintas normal sebanyak 110.428 kendaraan.
Kondisi peningkatan juga terlihat pada jumlah kendaraan yang menuju Surabaya. Tercatat ada sebanyak 160.658 kendaraan atau naik 51,4% dari lalu-lintas normal sebanyak 106.101 kendaraan.
Terakhir, jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Malang melalui GT Singosari meningkat hingga 88% daru lalu lintas normal sebanyak 40.117 atau mencapai 75.433 kendaraan.
"Kendaraan yang menuju Malang juga meningkat. Karena, tercatat ada sebanyak 70.318 kendaraan atau naik 63,3% dari lalu-lintas normal sebanyak 43.051 kendaraan," terangnya.
Ria mengimbau agar pengguna jalan agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.
"Pastikan kecukupan perbekalan, saldo e-toll dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman. Siapkan saldo e-toll minimal Rp500.000,- untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Cikampek Utama," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bekasi: Jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Semarang, Jawa Tengah dan Surabaya serta Malang, Jawa Timur, meningkat tajam pada H+1 sampai dengan H+4
Hari Raya Idulfitri 2023 pada 24-27 April 2023.
VP Corporate Secretary and Legal Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengatakan, jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur via tol sejalan dengan peningkatan jumlah kendaraan yang menuju Jakarta melalui Gerbang Tol Jakarta-Cikampek.
"Total volume kendaraan yang menuju wilayah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama ini naik 204% jika dibandingkan lalu-lintas (lalin) normal sebanyak 107.974 kendaraan," katanya di Bekasi, Jumat, 28 April 2023.
Dia menyampaikan, jumlah kendaraan yang meninggalkan Semarang melalui GT Kalikangkung mencapai 203.446 kendaraan. Angka ini
menunjukkan peningkatan 266,8% dari lalu lintas normal.
Sebaliknya, kendaraan yang menuju Semarang melalui GT Kalikangkung megalami penurunan sebesar 71,6% dari lalu-lintas normal sebanyak 56.426 kendaraan. Atau, hanya mencapai 16.048 kendaraan.
Selanjutnya, kendaraan yang meninggalkan Semarang melalui GT yaitu sebanyak 126.220 kendaraan atau naik 57% dari lalu-lintas normal sebanyak 80.373 kendaraan.
Kemudian, kendaraan yang meninggalkan Surabaya juga mengalami peningkatan 62,3% dari lalulintas normal menjadi sebanyak 107.595 kendaraan.
"Untuk kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 146.229 kendaraan atau
naik 108,6% terhadap lalu-lintas normal sebanyak 70.101 kendaraan," ungkapnya.
Peningkatan volume kendaraan yang meninggalkan Surabaya juga terlihat di GT Kejapanan Utama. Ada sebanyak 135.158 kendaraan atau naik 22,4% dari lalu-lintas normal sebanyak 110.428 kendaraan.
Kondisi peningkatan juga terlihat pada jumlah kendaraan yang menuju Surabaya. Tercatat ada sebanyak 160.658 kendaraan atau naik 51,4% dari lalu-lintas normal sebanyak 106.101 kendaraan.
Terakhir, jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Malang melalui GT Singosari meningkat hingga 88% daru lalu lintas normal sebanyak 40.117 atau mencapai 75.433 kendaraan.
"Kendaraan yang menuju Malang juga meningkat. Karena, tercatat ada sebanyak 70.318 kendaraan atau naik 63,3% dari lalu-lintas normal sebanyak 43.051 kendaraan," terangnya.
Ria mengimbau agar pengguna jalan agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.
"Pastikan kecukupan perbekalan, saldo e-toll dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman. Siapkan
saldo e-toll minimal Rp500.000,- untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Cikampek Utama," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
