Aceh Utara: Warga Desa Matang Mane, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, berinisial MY, 46, tewas usai ditembak menggunakan senapan angin. Korban ditembak di bagian kepala hingga meninggal.
“Meninggal dunia yang disebabkan oleh penganiayaan berat menggunakan senapan angin di bagian kepala sebelah kanan,” kata Kapolsek Nibong, Ipda Muslim, Kamis, 3 Maret 2022.
Berdasarkan keterangan para saksi, peristiwa itu bermula saat korban duduk di depan kios kelontong milik warga bernama Sayuti, di kawasan Desa Alue Ngom, Kecamatan Nibong, Kabupaten Aceh Utara.
Sesaat kemudian, pelaku berinisial AL, 25, warga Desa Alue Ngom, Kecamatan Nibong, tiba di sekitar lokasi dan duduk di kios milik Nurdin yang letaknya berseberangan dari tempat korban berada.
Kemudian, pelaku yang hanya berjarak lebih kurang 15 meter, langsung mengarahkan senjata angin dan menembak kepala bagian belakang korban hingga korban jatuh ke tanah.
Baca juga: Awan Panas Guguran Gunung Semeru Meluncur Sejauh 4,5 Kilometer
“Pelaku langsung melarikan diri sambil membawa senapan angin laras panjang warna hitam ke arah jalan,” ujarnya.
Polisi yang datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi serta mengumpulkan sejumlah barang bukti maupun keterangan dari warga mengetahui jika korban dan keluarga pelaku sempat terlibat cekcok beberapa hari sebelum kejadian.
"Tidak hanya itu, pelaku juga tidak terima dengan perlakuan korban yang dianggap sering mengancam dan mendatangi rumah saudara pelaku beinsial AM," ucap Muslim.
Permasalahan itu sempat diketahui oleh perangkat desa setempat. Bahkan sehari sebelum kejadian, perangkat desa telah melakukan musyawarah untuk mendamaikan kedua belah pihak. Akan tetapi. keesokan harinya, korban dikatakan telah meninggal dunia ditembak oleh pelaku.
“Identitas pelaku dan motif pelaku dapat terungkap, untuk pelaku AL masih melarikan diri dan masih dalam Pengejaran,” jelasnya.
Aceh Utara: Warga Desa Matang Mane, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, berinisial MY, 46, tewas usai ditembak menggunakan
senapan angin. Korban ditembak di bagian kepala hingga meninggal.
“Meninggal dunia yang disebabkan oleh penganiayaan berat menggunakan senapan angin di bagian kepala sebelah kanan,” kata Kapolsek Nibong, Ipda Muslim, Kamis, 3 Maret 2022.
Berdasarkan keterangan para saksi, peristiwa itu bermula saat korban duduk di depan kios kelontong milik warga bernama Sayuti, di kawasan Desa Alue Ngom, Kecamatan Nibong, Kabupaten Aceh Utara.
Sesaat kemudian, pelaku berinisial AL, 25, warga Desa Alue Ngom, Kecamatan Nibong, tiba di sekitar lokasi dan duduk di kios milik Nurdin yang letaknya berseberangan dari tempat korban berada.
Kemudian, pelaku yang hanya berjarak lebih kurang 15 meter, langsung mengarahkan senjata angin dan menembak kepala bagian belakang korban hingga korban jatuh ke tanah.
Baca juga:
Awan Panas Guguran Gunung Semeru Meluncur Sejauh 4,5 Kilometer
“Pelaku langsung melarikan diri sambil membawa senapan angin laras panjang warna hitam ke arah jalan,” ujarnya.
Polisi yang datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi serta mengumpulkan sejumlah barang bukti maupun keterangan dari warga mengetahui jika korban dan keluarga pelaku sempat terlibat cekcok beberapa hari sebelum kejadian.
"Tidak hanya itu, pelaku juga tidak terima dengan perlakuan korban yang dianggap sering mengancam dan mendatangi rumah saudara pelaku beinsial AM," ucap Muslim.
Permasalahan itu sempat diketahui oleh perangkat desa setempat. Bahkan sehari sebelum kejadian, perangkat desa telah melakukan musyawarah untuk mendamaikan kedua belah pihak. Akan tetapi. keesokan harinya, korban dikatakan telah meninggal dunia ditembak oleh pelaku.
“Identitas pelaku dan motif pelaku dapat terungkap, untuk pelaku AL masih melarikan diri dan masih dalam Pengejaran,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
