Bandung: Polisi menangkap dua pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Kota Bandung yang videonya sempat viral di media sosial (medsos). Kedua pelaku MR dan RN telah menganiaya menggunakan parang sehingga melukai kepala dan punggung korban.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung didampingi Kapolsek Regol Kompol Edy Kusmawan mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis 29 Desember 2022 lalu. Korban bernama Agus, saat itu tengah duduk di sebuah warung di wilayah Pasirluyu, Kecamatan Regol, tiba-tiba didatangi oleh sekelompok orang bermotor.
"Karena korban merasa terancam, kemudian korban berlari menyelamatkan diri dan dikejar oleh para pelaku menggunakan motor," ucap Aswin di Markas Polrestabes Bandung, Senin 2 Januari 2023.
Setelah terkejar, kata Aswin, kemudian korban dianiaya oleh para pelaku menggunakan parang. Barang-barang milik korban pun dirampas oleh para pelaku.
"Barang-barang korban yang dirampas dompet dan sebuah flashdisk. Korban juga mengalami luka di bagian kepala dan punggung," kata Aswin.
Polisi pun kemudian mengejar dan menangkap dua orang tidak lama setelah rekaman video tersebut tersebar luas dan viral di medsos. Sementara itu enam orang lainnya masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
"Dua orang yang kita tangkap merupakan otak dari tindak pidana curas. Mereka juga meminum minuman keras sebelum melakukan aksinya," ucap dia.
Akibat perbuatannya, kedua pelaku dijerat dengan Pasal 365 dan 170 KUHP. Mereka terancam hukuman penjara di atas lima tahun.
Bandung: Polisi menangkap dua pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Kota Bandung yang videonya sempat viral di media sosial (medsos). Kedua pelaku MR dan RN telah menganiaya menggunakan parang sehingga melukai kepala dan punggung korban.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung didampingi Kapolsek Regol Kompol Edy Kusmawan mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis 29 Desember 2022 lalu. Korban bernama Agus, saat itu tengah duduk di sebuah warung di wilayah Pasirluyu, Kecamatan Regol, tiba-tiba didatangi oleh sekelompok orang bermotor.
"Karena korban merasa terancam, kemudian korban berlari menyelamatkan diri dan dikejar oleh para pelaku menggunakan motor," ucap Aswin di Markas Polrestabes Bandung, Senin 2 Januari 2023.
Setelah terkejar, kata Aswin, kemudian korban dianiaya oleh para pelaku menggunakan parang. Barang-barang milik korban pun dirampas oleh para pelaku.
"Barang-barang korban yang dirampas dompet dan sebuah flashdisk. Korban juga mengalami luka di bagian kepala dan punggung," kata Aswin.
Polisi pun kemudian mengejar dan menangkap dua orang tidak lama setelah rekaman video tersebut tersebar luas dan viral di medsos. Sementara itu enam orang lainnya masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
"Dua orang yang kita tangkap merupakan otak dari tindak pidana curas. Mereka juga meminum minuman keras sebelum melakukan aksinya," ucap dia.
Akibat perbuatannya, kedua pelaku dijerat dengan Pasal 365 dan 170 KUHP. Mereka terancam hukuman penjara di atas lima tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ALB)
