Boyolali: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, mengingatkan warga terdampak erupsi Gunung Merapi untuk tetap memakai masker. Tiga desa di Kecamatan Selo, yaitu Desa Tlogolele, Jrakah dan Klakah terdampak hujan abu karena erupsi Merapi.
"Silakan warga beraktivitas biasa, waspadai kalau hujan abu lagi. Kenakan masker, kalau perlu dibasahi air. Kemudian kalau terkena mata jangan langsung dikucek, direndam dengan air bersih dulu baru kemudian setelah bersih baru dikucek kalau gatal. Karena kalau langsung dikucek bisa melukai mata," ujar Kepala BPBD Boyolali, Widodo Munir, Minggu, 12 Maret 2023.
Sementara itu, pantauan di lapangan masih terjadi hujan abu di tiga desa tersebut setelah erupsi Merapi sekitar pukil 07.40 WIB. Hujan abu terjadi tidak merata.
Namun demikian, hujan abu yang terjadi hari ini tak setebal pada Sabtu, 11 Maret 2023. Sebagai langkah mitigasi, BPBD Boyolali telah melakukan penyiraman untuk pembersihan jalur utama desa dari abu.
"Kita sudah menyirami jalur utama terutama dari Desa Setabelan ke kantor desa ke arah Klakah. Sudah kita siram dengan air. Kita juga masih siagakan mobil tangki di sana, satu unit di Desa Tlogolele dan satu unit di Desa Klakah," imbuhnya.
Sampai saat ini, status Gunung Merapi masih di level III atau Siaga. Namun demikian, masyarakat di desa terdampak masih beraktivitas seperti biasa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Boyolali: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, mengingatkan warga terdampak
erupsi Gunung Merapi untuk tetap memakai masker. Tiga desa di Kecamatan Selo, yaitu Desa Tlogolele, Jrakah dan Klakah terdampak hujan abu karena erupsi Merapi.
"Silakan warga beraktivitas biasa, waspadai kalau hujan abu lagi. Kenakan masker, kalau perlu dibasahi air. Kemudian kalau terkena mata jangan langsung dikucek, direndam dengan air bersih dulu baru kemudian setelah bersih baru dikucek kalau gatal. Karena kalau langsung dikucek bisa melukai mata," ujar Kepala BPBD Boyolali, Widodo Munir, Minggu, 12 Maret 2023.
Sementara itu, pantauan di lapangan masih terjadi hujan abu di tiga desa tersebut setelah erupsi Merapi sekitar pukil 07.40 WIB.
Hujan abu terjadi tidak merata.
Namun demikian, hujan abu yang terjadi hari ini tak setebal pada Sabtu, 11 Maret 2023. Sebagai langkah mitigasi, BPBD Boyolali telah melakukan penyiraman untuk pembersihan jalur utama desa dari abu.
"Kita sudah menyirami jalur utama terutama dari Desa Setabelan ke kantor desa ke arah Klakah. Sudah kita siram dengan air. Kita juga masih siagakan mobil tangki di sana, satu unit di Desa Tlogolele dan satu unit di Desa Klakah," imbuhnya.
Sampai saat ini, status Gunung Merapi masih di
level III atau Siaga. Namun demikian, masyarakat di desa terdampak masih beraktivitas seperti biasa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
