"Iya betul itu. Saat perkemahan itu. Berkemah di Wagir. Keracunan makanan," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Wijanto Wijoyo, saat dikonfirmasi, Selasa, 7 Februari 2023.
Berdasarkan catatan Dinkes Kabupaten Malang, ada 510 mahasiswa yang mengalami keracunan dengan gejala mual, muntah, pusing dan diare. Dari jumlah itu, delapan mahasiswa dilarikan ke Puskesmas Wagir keesokan harinya Selasa, 7 Februari 2023, pukul 11.30 WIB.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pada pukul 17.50 WIB, lima orang mahasiswa yang telah menjalani perawatan di Puskesmas Wagir dipulangkan. Sedangkan hingga saat ini, tersisa tiga orang mahasiswa yang masih menjalani rawat inap di Puskesmas Wagir.
| Baca: Oplos Permen dengan Minuman Kemasan, 7 Siswa SD Keracunan |
"Tiga mahasiswa yang masih dirujuk ke puskesmas. Untuk makanannya masih dimasukan di laboratorium," ujarnya.
Wijanto mengaku peristiwa ini masuk dalam kategori kejadian luar biasa (KLB) keracunan. Namun ia menegaskan bahwa kejadian ini masih dalam kategori aman.
"Kejadian luar biasa itu ya memang KLB. Tapi ya aman-aman saja kok. Tidak ada (yang meninggal). Tidak ada yang kritis, biasa saja," imbuhnya.
Sebelumnya, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FT UB) menggelar Kemah Kerja Mahasiswa (KKM) ke-43 di Desa Jedong, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur selama empat hari mulai 6-9 Februari 2023.
Kegiatan pengabdian masyarakat mahasiswa baru (maba) ini diikuti oleh 1.279 mahasiswa angkatan 2022, terdiri dari 746 mahasiswa dan 533 mahasiswi. Seluruh peserta didampingi oleh 111 panitia dosen atau tendik dan 300 mahasiswa senior.
Dekan FT UB, Hadi Suyono, mengatakan, tujuan utama kegiatan KKM ini yang paling utama adalah untuk mengingatkan bahwa dari masyarakat, untuk masyarakat, dan kembali ke masyarakat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
