medcom.id, Jakarta: Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise menginginkan agar Margriet Megawe sebagai tersangka pembunuhan Angeline dihukum seberat-beratnya.
"Saya harapkan hukuman yang seberat-beratnya sesuai dengan yang dia perbuat," kata Yohana ditemui di kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (30/6/2015).
Ditetapkannya Margriet yang merupakan ibu angkat Angeline sebagai tersangka, diakui Yohana sesuai dengan firasatnya sebelumnya jika ada konspirasi di balik kasus tersebut.
Menurutnya, seorang ibu, baik ibu kandung maupun ibu angkat, seharusnya bertanggung jawab untuk melindungi anaknya. Namun, Angeline ditempatkan di lingkungan yang tidak layak dan hal tersebut membuktikan si anak tidak diperhatikan oleh orangtuanya.
"Kalau ibu yang sayang pada anaknya, dia akan mengurusi anaknya. Itu saja menunjukkan enggak ada tanggung jawab seorang ibu pada anak," jelas dia.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Bali, pada Minggu kemarin menetapkan Margriet sebagai tersangka kasus pembunuhan Angeline. Kepala Polda Bali, Inspektur Jenderal Ronny J Sompie mengatakan bukti permulaan
sudah cukup yakni keterangan AG atau Agustinus selaku tersangka dan adanya keterangan dokter forensik dari RS Sanglah mengenai penyebab kematian Angeline.
medcom.id, Jakarta: Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise menginginkan agar Margriet Megawe sebagai tersangka pembunuhan Angeline dihukum seberat-beratnya.
"Saya harapkan hukuman yang seberat-beratnya sesuai dengan yang dia perbuat," kata Yohana ditemui di kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (30/6/2015).
Ditetapkannya Margriet yang merupakan ibu angkat Angeline sebagai tersangka, diakui Yohana sesuai dengan firasatnya sebelumnya jika ada konspirasi di balik kasus tersebut.
Menurutnya, seorang ibu, baik ibu kandung maupun ibu angkat, seharusnya bertanggung jawab untuk melindungi anaknya. Namun, Angeline ditempatkan di lingkungan yang tidak layak dan hal tersebut membuktikan si anak tidak diperhatikan oleh orangtuanya.
"Kalau ibu yang sayang pada anaknya, dia akan mengurusi anaknya. Itu saja menunjukkan enggak ada tanggung jawab seorang ibu pada anak," jelas dia.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Bali, pada Minggu kemarin menetapkan Margriet sebagai tersangka kasus pembunuhan Angeline. Kepala Polda Bali, Inspektur Jenderal Ronny J Sompie mengatakan bukti permulaan
sudah cukup yakni keterangan AG atau Agustinus selaku tersangka dan adanya keterangan dokter forensik dari RS Sanglah mengenai penyebab kematian Angeline.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SAW)
