medcom.id, Samarinda: Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Awang Faroek Ishak menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Paser. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada perwakilan kedua pemerintah kabupaten tersebut.
Dalam sambutannya, Awang mengatakan, tujuan penyerahan alsintan adalah untuk membantu petani dan kelompok tani di kedua kabupaten tersebut, sehingga dapat meningkatkan kualitas dan kuantintas produk petani guna mencapai target swasembada pangan.
"PPU dan Paser memiliki potensi sangat besar untuk berkontribusi menyukseskan swasembada pangan, khususnya beras di Kaltim. Saya yakin karena di era lalu swasembada beras sudah mampu kita capai, bupatinya saat itu juga Pak Yusran Aspar," kata Awang.
Awang menilai, kedua kabupaten tersebut adalah daerah yang memiliki potensi besar dalam hal pertania, sehingga tak heran jika pemerintah menaruh perhatian besar kepada para petani di dua kabupaten yang berada di wilayah selatan Kaltim tersebut.
Perhatian besar pemerintah, baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten, hendaknya disambut dengan kerja keras dan semangat yang lebih besar dari para petani.
Ia berharap, petani dan kelompok petani mampu memanfaatkan bantuan yang telah diberikan. Ada pun Alsintan yang diserahkan di Kabupaten PPU yaitu yakni untuk poktan dan gapoktan terdiri dari 4 unit traktor roda 4, 42 unit traktor roda 2, 4 unit motor roda 3, 41 unit pompa air 41, 15 unit alat tanam padi, 10 unit alat panen sedang, 17 unit combine harvester kecil, 8 unit power thresher multiguna dan 6 unit power thresher.
Sedangkan, bantuan yang diserahkan kepada Kodim 0913/PPU berupa traktor roda 2 sebanyak 100 unit, traktor roda 4 sebanyak 10 unit, excavator 2 unit dan rice trasplanter 10 unit.
Dalam waktu dekat, Awang rencananya akan menyerahkan bantuan ke Kabupaten Paser. Bantuan alsintan yang diserahkan yaitu 14 unit rice transplanter, 30 unit alat panen padi berukuran sedang dan kecil, 71 unit traktor roda dua, 7 unit alat perontok padi, 2 unit power threser multiguna, 4 unit perontok jagung, 2 unit motor roda tiga dan pompa air sebanyak 4 unit.
Tidak hanya alsintan, Awang juga menginformasikan bahwa di PPU dan Paser juga akan dibangun Bendungan Telake yang sudah akan mendapat kucuran APBN pada 2017 sebesar Rp1,7 triliun. Serta bantuan pipanisasi dari Sungai Longkali menuju beberapa desa di Kecamatan Babulu
"Tahun 2017 akan direalisasikan Bendungan Telake. Saya pastikan, anggarannya tersedia di Kementerian Pekerjaan Umum. Mudah-mudahan tidak terganggu dengan defisit anggaran pemerintah. Ya petani harus banyak berdoa agar rencana ini berjalan lancar, " ucapnya.
Anggota DPRD Kaltim Dapil Balikpapan, PPU dan Paser, Yosep yang hadir dalam penyerahan alsintan itu juga menyambut baik sinergi yang dilakukan pemerintah untuk membangun pertanian Kaltim ini.
Tampak menyertai gubernur dalam kunjungan kerja tersebut yaitu Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Kaltim Trimurti Rahayu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kaltim Ibrahim, Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kaltim Fuad Asaddin.
medcom.id, Samarinda: Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Awang Faroek Ishak menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Paser. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada perwakilan kedua pemerintah kabupaten tersebut.
Dalam sambutannya, Awang mengatakan, tujuan penyerahan alsintan adalah untuk membantu petani dan kelompok tani di kedua kabupaten tersebut, sehingga dapat meningkatkan kualitas dan kuantintas produk petani guna mencapai target swasembada pangan.
"PPU dan Paser memiliki potensi sangat besar untuk berkontribusi menyukseskan swasembada pangan, khususnya beras di Kaltim. Saya yakin karena di era lalu swasembada beras sudah mampu kita capai, bupatinya saat itu juga Pak Yusran Aspar," kata Awang.
Awang menilai, kedua kabupaten tersebut adalah daerah yang memiliki potensi besar dalam hal pertania, sehingga tak heran jika pemerintah menaruh perhatian besar kepada para petani di dua kabupaten yang berada di wilayah selatan Kaltim tersebut.
Perhatian besar pemerintah, baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten, hendaknya disambut dengan kerja keras dan semangat yang lebih besar dari para petani.
Ia berharap, petani dan kelompok petani mampu memanfaatkan bantuan yang telah diberikan. Ada pun Alsintan yang diserahkan di Kabupaten PPU yaitu yakni untuk poktan dan gapoktan terdiri dari 4 unit traktor roda 4, 42 unit traktor roda 2, 4 unit motor roda 3, 41 unit pompa air 41, 15 unit alat tanam padi, 10 unit alat panen sedang, 17 unit combine harvester kecil, 8 unit power thresher multiguna dan 6 unit power thresher.
Sedangkan, bantuan yang diserahkan kepada Kodim 0913/PPU berupa traktor roda 2 sebanyak 100 unit, traktor roda 4 sebanyak 10 unit, excavator 2 unit dan rice trasplanter 10 unit.
Dalam waktu dekat, Awang rencananya akan menyerahkan bantuan ke Kabupaten Paser. Bantuan alsintan yang diserahkan yaitu 14 unit rice transplanter, 30 unit alat panen padi berukuran sedang dan kecil, 71 unit traktor roda dua, 7 unit alat perontok padi, 2 unit power threser multiguna, 4 unit perontok jagung, 2 unit motor roda tiga dan pompa air sebanyak 4 unit.
Tidak hanya alsintan, Awang juga menginformasikan bahwa di PPU dan Paser juga akan dibangun Bendungan Telake yang sudah akan mendapat kucuran APBN pada 2017 sebesar Rp1,7 triliun. Serta bantuan pipanisasi dari Sungai Longkali menuju beberapa desa di Kecamatan Babulu
"Tahun 2017 akan direalisasikan Bendungan Telake. Saya pastikan, anggarannya tersedia di Kementerian Pekerjaan Umum. Mudah-mudahan tidak terganggu dengan defisit anggaran pemerintah. Ya petani harus banyak berdoa agar rencana ini berjalan lancar, " ucapnya.
Anggota DPRD Kaltim Dapil Balikpapan, PPU dan Paser, Yosep yang hadir dalam penyerahan alsintan itu juga menyambut baik sinergi yang dilakukan pemerintah untuk membangun pertanian Kaltim ini.
Tampak menyertai gubernur dalam kunjungan kerja tersebut yaitu Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Kaltim Trimurti Rahayu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kaltim Ibrahim, Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kaltim Fuad Asaddin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)