Makassar: Tiga jenazah warga Sulawesi Selatan yang menjadi korban penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang terjadi Kamis 29 September 2022 lalu di Teluk Bintuni, Papua Barat, tiba di Kota Makassar.
Ketiga korban diterbangkan dari Manokwari melalui Sorong dan tiba di kargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada pukul 13.01 Wita. Ketiganya kemudian dibawa ke rumah duka masing-masing.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, mengatakan pihaknya telah meminta kepada instansi terkait untuk berkordinasi langsung dengan keluarga seluruh korban yang tiba hari ini untuk memastikan para korban tiba di kediaman masing-masing.
"Saat ini memerintahkan instansi teknis terkait untuk berkoordinasi langsung dengan keluarga korban. Serta memastikan kepulangan korban di kampung masing-masing," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 2 Oktober 2022.
Andi Sudirman Sulaiman juga secara pribadi dan mewakili masyarakat Sulawesi Selatan mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya dua warga Sulawesi Selatan yang berasal dari Kabupaten Pinrang dan Kota Makassar tersebut.
"Secara pribadi dan tentunya mewakili masyarakat Sulsel berbelasungkawa, kami berduka dan prihatin atas peristiwa ini," jelasnya.
Sebelumnya empat pekerja jalan yang tewas dibunuh kelompok kriminal bersenjata saat tengah mengerjakan ruas jalan yang menghubungkan Moskona di Kabupaten Teluk Bintuni menuju Kabupaten Maybrat pada Kamis, 29 September 2022 lalu.
Tiga dari empat korban tersebut merupakan warga Sulawesi Selatan, ketiganya yakni Abbas Manna, 40, warga Dusun Palita, Desa Malimpung, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, Armin, 45, warga Desa Sipatuo, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, dan Sudarmin, 46, warga BTN Tritura Blok A2/14, Antang, Kota Makassar.
Makassar: Tiga jenazah warga
Sulawesi Selatan yang menjadi korban penyerangan kelompok kriminal bersenjata (
KKB) yang terjadi Kamis 29 September 2022 lalu di Teluk Bintuni,
Papua Barat, tiba di Kota Makassar.
Ketiga korban diterbangkan dari Manokwari melalui Sorong dan tiba di kargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada pukul 13.01 Wita. Ketiganya kemudian dibawa ke rumah duka masing-masing.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, mengatakan pihaknya telah meminta kepada instansi terkait untuk berkordinasi langsung dengan keluarga seluruh korban yang tiba hari ini untuk memastikan para korban tiba di kediaman masing-masing.
"Saat ini memerintahkan instansi teknis terkait untuk berkoordinasi langsung dengan keluarga korban. Serta memastikan kepulangan korban di kampung masing-masing," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 2 Oktober 2022.
Andi Sudirman Sulaiman juga secara pribadi dan mewakili masyarakat Sulawesi Selatan mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya dua warga Sulawesi Selatan yang berasal dari Kabupaten Pinrang dan Kota Makassar tersebut.
"Secara pribadi dan tentunya mewakili masyarakat Sulsel berbelasungkawa, kami berduka dan prihatin atas peristiwa ini," jelasnya.
Sebelumnya empat pekerja jalan yang tewas dibunuh kelompok kriminal bersenjata saat tengah mengerjakan ruas jalan yang menghubungkan Moskona di Kabupaten Teluk Bintuni menuju Kabupaten Maybrat pada Kamis, 29 September 2022 lalu.
Tiga dari empat korban tersebut merupakan warga Sulawesi Selatan, ketiganya yakni Abbas Manna, 40, warga Dusun Palita, Desa Malimpung, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, Armin, 45, warga Desa Sipatuo, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, dan Sudarmin, 46, warga BTN Tritura Blok A2/14, Antang, Kota Makassar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
