Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana (FOTO ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya)
Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana (FOTO ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya)

Kampung Tangguh Covid-19 di Surabaya Diaktifkan Lagi

Antara • 26 Desember 2020 15:37
Surabaya: Kampung tangguh Wani Jogo Suroboyo di Kota Surabaya, Jawa Timur, diaktifkan lagi saat libur panjang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru) sebagai upaya mengantisipasi terjadinya penularan covid-19.
 
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengatakan, pihaknya sudah melakukan audiensi bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi pada Jumat, 25 Desember 2020, guna membahas antisipasi penularan covid-19 saat libur Nataru.
 
"Ada beberapa hal yang dibahas, di antaranya terkait penanggulangan covid-19 saat libur panjang serta Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo," katanya, Sabtu, 26 Desember 2020.

Baca juga: Positif Covid-19 di Jepara Bertambah 1.260 Kasus Selama Desember
 
Menurut dia, Pemerintah Kota Surabaya bersama Pemprov Jatim juga menyepakati untuk mengaktifkan kembali Kampung Tangguh di setiap wilayah Kota Surabaya.
 
"Insyaallah untuk Kampung Tangguh kita aktifkan lagi. Mungkin nanti saya bersama Bu Gubernur dan Forkopimda Provinsi juga kita coba keliling untuk mengaktifkan lagi," ungkap dia.
 
Untuk mendukung hal itu, Whisnu menyatakan bantuan dana hibah bagi Kampung Tangguh segera cair pekan depan dan diharapkan menjadi stimulan bagi warga untuk menjaga kampungnya dari penyebaran covid-19 saat libur panjang Nataru.
 
"Sekaligus kita aktifkan, sambil warga menjaga kampungnya di era masa libur panjang tahun baru ini," lanjut dia.
 
Baca juga: Biaya Tes Covid-19 via GeNose UGM Hanya Rp25 Ribu
 
Menurut Whisnu, selain pengamanan Nataru, fokus utama Pemkot Surabaya saat ini adalah mengantisipasi penularan covid-19 pascalibur panjang. Pihaknya juga mengimbau Ketua RT/RW agar dapat mendata warganya usai liburan dari luar kota.
 
"Memang kita fokuskan untuk bisa pengamanan libur panjang tahun baru ini, sambil kita aktifkan lagi RT/RW untuk mendata warganya yang liburan," imbuhnya.
 
Tak hanya itu, Whisnu menyebut untuk mengantisipasi terjadinya klaster baru pascalibur Nataru, pemkot juga menyiapkan Puskesmas di 31 kecamatan di Surabaya untuk memfasilitasi tes usap bagi warga yang usai bepergian dari luar kota.
 
"Sehingga, pascaliburan jangan sampai ada klaster baru yang muncul. Kita siapkan juga Puskesmas terdekat untuk mendekati warga yang pulang dari liburan untuk kita swab gratis," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan