Sidoarjo: Kompolotan pembobol mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) kembali beraksi di Sidoarjo, Jawa Timur, tepatnya di dekat SPBI Puri Surya Jaya, Gedangan, Minggu, 31 Juli 2022.
Percobaan pembobolan 3 mesin ATM selama tiga hari berturut-turut di Sidoarjo juga terjadi pekan lalu.
"Bagian bawah mesin ATM tempat penyimpanan uang sudah terbuka dalam kondisi rusak," kata Kapolsek Gedangan, Kompol Samsul Hadi, saat dikonfirmasi.
Menurut informasi di lapangan, pembobolan terakhir terjadi sekira pukul 03.00 WIB kemarin. Insinden tersebut kemudian dilaporkan ke polisi pukul 05.00 WIB.
Samsul menjelaskan kejadian ini bermula saat petugas perbaikan mesin ATM mendapatkan perintah dari kantor mengenai kerusakan di sana. Saat petugas tersebut tiba di lokasi, rupanya kondisi mesin ATM sudah dalam kondisi rusak dan terbuka.
Mengetahui kondisi mesin ATM dirusak, petugas bank segera melapor ke kantornya yang kemudian dilanjutkan ke Polsek Gedangan.
"Dari hasil penyelidikan di TKP, box penyimpanan uang di mesin tersebut dirusak menggunakan sebuah alat mesin. Kemudian setelah agak terbuka, pelaku diduga memasukkan tangannya untuk mengambil uang yang ada di dalamnya," ungkap Samsul.
Dalam aksinya, selama merusak mesin ATM, para pelaku juga menutupi seluruh kamera pengawas yang ada di lokasi kejadian. "Saat ini, petugas kepolisian sudah melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah bukti beserta keterangan saksi guna penyelidikan lebih lanjut," ujar Samsul.
Sampai berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak bank, soal berapa kerugian yang didapatkan dari aksi pembobolan mesin ATM tersebut.
Sidoarjo: Kompolotan
pembobol mesin Anjungan Tunai Mandiri (
ATM) kembali beraksi di Sidoarjo,
Jawa Timur, tepatnya di dekat SPBI Puri Surya Jaya, Gedangan, Minggu, 31 Juli 2022.
Percobaan pembobolan 3 mesin ATM selama tiga hari berturut-turut di Sidoarjo juga terjadi pekan lalu.
"Bagian bawah mesin ATM tempat penyimpanan uang sudah terbuka dalam kondisi rusak," kata Kapolsek Gedangan, Kompol Samsul Hadi, saat dikonfirmasi.
Menurut informasi di lapangan, pembobolan terakhir terjadi sekira pukul 03.00 WIB kemarin. Insinden tersebut kemudian dilaporkan ke polisi pukul 05.00 WIB.
Samsul menjelaskan kejadian ini bermula saat petugas perbaikan mesin ATM mendapatkan perintah dari kantor mengenai kerusakan di sana. Saat petugas tersebut tiba di lokasi, rupanya kondisi mesin ATM sudah dalam kondisi rusak dan terbuka.
Mengetahui kondisi mesin ATM dirusak, petugas bank segera melapor ke kantornya yang kemudian dilanjutkan ke Polsek Gedangan.
"Dari hasil penyelidikan di TKP, box penyimpanan uang di mesin tersebut dirusak menggunakan sebuah alat mesin. Kemudian setelah agak terbuka, pelaku diduga memasukkan tangannya untuk mengambil uang yang ada di dalamnya," ungkap Samsul.
Dalam aksinya, selama merusak mesin ATM, para pelaku juga menutupi seluruh kamera pengawas yang ada di lokasi kejadian. "Saat ini, petugas kepolisian sudah melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah bukti beserta keterangan saksi guna penyelidikan lebih lanjut," ujar Samsul.
Sampai berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak bank, soal berapa kerugian yang didapatkan dari aksi pembobolan mesin ATM tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
