medcom.id, Tangerang: Warga Kampung Poncol, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, kesal lantaran jembatan penyeberangan orang (JPO) tak kunjung dibangun. Warga pun mengancam berdemonstrasi di jalur tol yang melintas di bawah JPO.
JPO tersebut ambruk pada Mei 2016 saat sebuah truk menghantam jembatan. Sejak itu, pengelola JPO tak kunjung memperbaiki jembatan.
Baca: Truk Trailer Seruduk JPO, Tol BSD Ditutup Total
Suaeb, 60, mengatakan ia dan warga Kampung Poncol menuntut PT Bintaro Serpong Damai (BSD) selaku penanggung jawab JPO menepati janji membangun jembatan. Sebab JPO sangat membantu kelancaran aktivitas warga.
(JPO di kawasan Ciputat, Tangsel, yang ambruk pada Mei 2016 belum juga dibangun, MTVN - Farhan Dwi)
Baca: Lebih 8 Bulan Ambruk, Warga Pertanyakan JPO Baru di Ciputat
"Agar tuntutan kami didengar, kami bakal turun ke jalan pada Minggu 5 Februari 2017," kata Suaeb di Kampung Poncol, Jumat 3 Februari 2017.
Novita, 38, warga Kampung Poncol, pun mengatakan warga bakal berdemonstrasi di jalur tol yang melintasi bawah JPO. Aksi itu sebagai bentuk protes warga karena JPO baru tak kunjung dibangun.
"Kalau tidak dibangun lagi, kasihan orang kerja, orang berjualan, anak-anak sekolah jadi repot, enggak punya jembatan," ujarnya.
Baca: JPO Roboh, Warga Harus Putar Arah ke Kampung Sebelah
JPO berlokasi di Km 7 tol BSD yang menghubungkan Jakarta-Serpong. Sebelum ambruk, JPO menjadi jalur perlintasan yang menghubungkan Kampung Poncol dengan Kampung Sawah. Lantaran jembatan ambruk, warga pun terpaksa melintasi jalan lain sejauh 4 Km.
medcom.id, Tangerang: Warga Kampung Poncol, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, kesal lantaran jembatan penyeberangan orang (JPO) tak kunjung dibangun. Warga pun mengancam berdemonstrasi di jalur tol yang melintas di bawah JPO.
JPO tersebut ambruk pada Mei 2016 saat sebuah truk menghantam jembatan. Sejak itu, pengelola JPO tak kunjung memperbaiki jembatan.
Baca: Truk Trailer Seruduk JPO, Tol BSD Ditutup Total
Suaeb, 60, mengatakan ia dan warga Kampung Poncol menuntut PT Bintaro Serpong Damai (BSD) selaku penanggung jawab JPO menepati janji membangun jembatan. Sebab JPO sangat membantu kelancaran aktivitas warga.
.jpg)
(JPO di kawasan Ciputat, Tangsel, yang ambruk pada Mei 2016 belum juga dibangun, MTVN - Farhan Dwi)
Baca: Lebih 8 Bulan Ambruk, Warga Pertanyakan JPO Baru di Ciputat
"Agar tuntutan kami didengar, kami bakal turun ke jalan pada Minggu 5 Februari 2017," kata Suaeb di Kampung Poncol, Jumat 3 Februari 2017.
Novita, 38, warga Kampung Poncol, pun mengatakan warga bakal berdemonstrasi di jalur tol yang melintasi bawah JPO. Aksi itu sebagai bentuk protes warga karena JPO baru tak kunjung dibangun.
"Kalau tidak dibangun lagi, kasihan orang kerja, orang berjualan, anak-anak sekolah jadi repot, enggak punya jembatan," ujarnya.
Baca: JPO Roboh, Warga Harus Putar Arah ke Kampung Sebelah
JPO berlokasi di Km 7 tol BSD yang menghubungkan Jakarta-Serpong. Sebelum ambruk, JPO menjadi jalur perlintasan yang menghubungkan Kampung Poncol dengan Kampung Sawah. Lantaran jembatan ambruk, warga pun terpaksa melintasi jalan lain sejauh 4 Km.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)
