Jepara: Momentum peringatan Hari Kartini, Dinas Paraiwisata dan Kubudayaan Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, menyiapkan layanan tur virtual Museum Kartini. Video berdurasi 30 menit dapat dinikmati pengunjung dengan koneksi internet.
Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara, Ida Lestari, mengatakan virtual tur disiapan lantaran selama masa pandemi covid-19 museum ditutup. Virtual tur menyajikan tayangan video tiap sudut ruangan dan semua koleksi di Museum Kartini.
"Secara keseluruhan 30 menit. Tapi khusus di Ruangan Kartini hanya 6 menit,” ujar Ida, Rabu, 21 April 2021.
Menurutnya, minat masyarakat akan layanan virtual tur cukup tinggi. Sebagian besar penikmat virtual tur pengunjung dari luar daerah.
“Sabtu besok ada permintaan virtual tur dari Cirebon. Hari ini dari Pusdatin perihal Museum Kartini,” kata dia.
Baca juga: Sepekan Ramadan, Jumlah Pengguna KA Jarak Jauh Masih Stabil
Secara umum Museum Kartini telah siap menerima kunjungan wisatawan. Fasilitas penunjang kesehatan juga sudah tersedia seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer di sejumlah titik, dan titik pengaturan jarak pengunjung.
“Uji coba simulasi sudah kami lakukan setiap Sabtu dan Minggu. Tapi Akhir pekan kemarin kami tutup karena sedang ada fumigasi,” terang Ida.
Manejer Museum Kartini, Subiyanto, mengatakan berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, setiap momentum peringatan Hari Kartini jumlah pengunjung museum naik drastis. Pengunjung tidak hanya warga Jepara, tapi juga wisatawan dari sejumlah daerah di Jawa Tengah.
“Kalau pas 21 April seperti sekarang, parkiran sehari penuh. Bus mobil bergantian keluar masuk,” imbuh Subiyanto.
Jepara: Momentum peringatan
Hari Kartini, Dinas Paraiwisata dan Kubudayaan Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, menyiapkan layanan tur virtual Museum Kartini. Video berdurasi 30 menit dapat dinikmati pengunjung dengan koneksi internet.
Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara, Ida Lestari, mengatakan virtual tur disiapan lantaran selama masa pandemi covid-19 museum ditutup. Virtual tur menyajikan tayangan video tiap sudut ruangan dan semua koleksi di Museum Kartini.
"Secara keseluruhan 30 menit. Tapi khusus di Ruangan Kartini hanya 6 menit,” ujar Ida, Rabu, 21 April 2021.
Menurutnya, minat masyarakat akan layanan virtual tur cukup tinggi. Sebagian besar penikmat virtual tur pengunjung dari luar daerah.
“Sabtu besok ada permintaan virtual tur dari Cirebon. Hari ini dari Pusdatin perihal Museum Kartini,” kata dia.
Baca juga:
Sepekan Ramadan, Jumlah Pengguna KA Jarak Jauh Masih Stabil
Secara umum Museum Kartini telah siap menerima kunjungan wisatawan. Fasilitas penunjang kesehatan juga sudah tersedia seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer di sejumlah titik, dan titik pengaturan jarak pengunjung.
“Uji coba simulasi sudah kami lakukan setiap Sabtu dan Minggu. Tapi Akhir pekan kemarin kami tutup karena sedang ada fumigasi,” terang Ida.
Manejer Museum Kartini, Subiyanto, mengatakan berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, setiap momentum peringatan Hari Kartini jumlah pengunjung museum naik drastis. Pengunjung tidak hanya warga Jepara, tapi juga wisatawan dari sejumlah daerah di Jawa Tengah.
“Kalau pas 21 April seperti sekarang, parkiran sehari penuh. Bus mobil bergantian keluar masuk,” imbuh Subiyanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MEL)
