medcom.id, Pekanbaru: Orangtua angkat Angeline, Douglas Scarborough dan Margaret C Megawe, pernah bertempat tinggal di Pekanbaru, Riau. Bahkan, Margaret pernah membawa Angeline kecil ke rumahnya di Pekanbaru.
Margaret pernah menempati sebuah rumah yang berdiri di atas lahan seluas 200 Meter per segi. Rumah terletak di Jalan Garuda, Kelurahan Labuh Baru Timur, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru.
Saat Metrotv mendatangi, Senin 15 Juni, rumah tampak kosong. Bangunan berlantai dua itu tampak tak terurus. Catnya mengelupas. Rumput di sekitar rumah tumbuh cukup tinggi. Suasana rumah sepi.
Menurut keterangan tetangga, rumah dihuni seorang perempuan bernama Siti. Di pagar bagian depan, terpampang spanduk yang menerangkan rumah itu dijual.
Dementria, seorang tetangga, mengatakan Margaret cukup sering datang ke rumah tersebut. Margaret pernah sekali membawa Angeline ke rumah tersebut.
"Saya kenal dengan Angeline. Dia kasih tahu ini anak diadopsi," kata Dementria.
Dementria pun mengenal sosok suami Margaret, Douglas, sebagai seorang lelaki yang baik. Namun, kedua suami istri itu cenderung lebih tertutup.
"Kalau sepengetahuan saya, Margaret ini cenderung tertutup ya. Dulu rumah mereka itu fasilitasnya lengkap," ungkap Rudi yang bertempat tinggal tak jauh dari rumah Margaret.
Menurut informasi yang dihimpun, Douglas dan keluarganya tinggal di rumah tersebut sejak 1992. Kemudian pada 2007, mereka pindah ke Bali. Lalu pada 17 September 2008. Douglas meninggal di Singapura karena serangan jantung.
Kematian Angeline di Denpasar, Bali, mendapat perhatian besar. Pada Mei 2015, orangtua angkatnya, Margaret, melaporkan Angeline hilang saat bermain di depan rumah mereka di Jalan Sedap Malam. Berbagai upaya pun dilakukan untuk mencari Angeline.
Namun pada 10 Juni 2015, Angeline ditemukan. Namun bocah berusia delapan tahun itu sudah tak bernyawa. Mirisnya, Angeline ditemukan terkubur di belakang rumah ibu angkatnya. Posisi 'kuburan' berada di bawah kandang ayam.
Lalu, polisi menetapkan Ag sebagai tersangka. Ag merupakan karyawan yang bekerja di rumah Margaret. Ag baru dua minggu bekerja sebagai penjaga rumah dan pengurus kandang ayam. Dugaan sementara, Ag melakukan pelecehan seksual pada Angeline. Ia lalu membunuh korban untuk menutupi tindakan bejat tersebut.
medcom.id, Pekanbaru: Orangtua angkat Angeline, Douglas Scarborough dan Margaret C Megawe, pernah bertempat tinggal di Pekanbaru, Riau. Bahkan, Margaret pernah membawa Angeline kecil ke rumahnya di Pekanbaru.
Margaret pernah menempati sebuah rumah yang berdiri di atas lahan seluas 200 Meter per segi. Rumah terletak di Jalan Garuda, Kelurahan Labuh Baru Timur, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru.
Saat
Metrotv mendatangi, Senin 15 Juni, rumah tampak kosong. Bangunan berlantai dua itu tampak tak terurus. Catnya mengelupas. Rumput di sekitar rumah tumbuh cukup tinggi. Suasana rumah sepi.
Menurut keterangan tetangga, rumah dihuni seorang perempuan bernama Siti. Di pagar bagian depan, terpampang spanduk yang menerangkan rumah itu dijual.
Dementria, seorang tetangga, mengatakan Margaret cukup sering datang ke rumah tersebut. Margaret pernah sekali membawa Angeline ke rumah tersebut.
"Saya kenal dengan Angeline. Dia kasih tahu ini anak diadopsi," kata Dementria.
Dementria pun mengenal sosok suami Margaret, Douglas, sebagai seorang lelaki yang baik. Namun, kedua suami istri itu cenderung lebih tertutup.
"Kalau sepengetahuan saya, Margaret ini cenderung tertutup ya. Dulu rumah mereka itu fasilitasnya lengkap," ungkap Rudi yang bertempat tinggal tak jauh dari rumah Margaret.
Menurut informasi yang dihimpun, Douglas dan keluarganya tinggal di rumah tersebut sejak 1992. Kemudian pada 2007, mereka pindah ke Bali. Lalu pada 17 September 2008. Douglas meninggal di Singapura karena serangan jantung.
Kematian Angeline di Denpasar, Bali, mendapat perhatian besar. Pada Mei 2015, orangtua angkatnya, Margaret, melaporkan Angeline hilang saat bermain di depan rumah mereka di Jalan Sedap Malam. Berbagai upaya pun dilakukan untuk mencari Angeline.
Namun pada 10 Juni 2015, Angeline ditemukan. Namun bocah berusia delapan tahun itu sudah tak bernyawa. Mirisnya, Angeline ditemukan terkubur di belakang rumah ibu angkatnya. Posisi 'kuburan' berada di bawah kandang ayam.
Lalu, polisi menetapkan Ag sebagai tersangka. Ag merupakan karyawan yang bekerja di rumah Margaret. Ag baru dua minggu bekerja sebagai penjaga rumah dan pengurus kandang ayam. Dugaan sementara, Ag melakukan pelecehan seksual pada Angeline. Ia lalu membunuh korban untuk menutupi tindakan bejat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(RRN)
