Vaksinasi Booster Segera Digelar di Sejumlah Kampus di Malang

Malang: Polresta Malang Kota akan menggelar vaksinasi covid-19 booster di sejumlah perguruan tinggi di Kota Malang. Vaksin dosis ketiga tersebut rencananya digelar di Universitas Brawijaya (UB), Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Islam Malang (Unisma), Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan lain-lain. "Kita juga akan melakukan vaksinasi booster di kampus-kampus. Ini juga tim akan berkomunikasi dengan UIN, UB, UM, Unisma, UMM dan lainnya untuk melaksanakan vaksin booster," kata Kapolresta Malang Kota, Kombes Budi Hermanto, Kamis, 7 April 2022. Baca: Stok Vaksin Booster di OKU Sumsel Kosong Polresta Malang Kota juga akan menggelar vaksinasi booster kepada pelajar. Hal itu merupakan permintaan dari Cabang Dinas Pendidikan Kota Malang dan Kota Batu. "Kemarin dari Diknas Provinsi juga minta untuk melaksanakan kepada SMK dan SMA. Sasaran kami, tadi sudah disiagakan vaksin tanpa limit dari Polda dan Dinkes Kota Malang," jelas Budi. Budi mengaku Polresta Malang Kota juga akan melakukan vaksinasi booster di pondok pesantren. Terbaru Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek Kota Malang juga meminta dilakukan vaksinasi booster. "Ini sedang kami tanyakan untuk beberapa tempat, salah satunya adalah Ponpes KH Marzuki Mustamar. Itu kemarin sudah minta untuk 600 dosis peserta untuk masyarakat sekitar. Ini akan kita agendakan dan alokasikan," ungkapnya. Budi menegaskan berdasarkan ketentuan pemerintah pusat, vaksin booster sementara ini masih diprioritaskan untuk masyarakat berusia di atas 18 tahun atau usia remaja dan dewasa. Sehingga, laporan vaksinasi itu bisa masuk ke aplikasi PeduliLindungi. "Yang menjadi kendala kita adalah bagaimana pelaksanaan vaksin booster bagi anak-anak remaja di bawah 18 tahun. Ini belum ada imbauan dari pemerintah. Kita bisa akan melaksanakan, kami tadi koordinasi dengan Kadinkes Kota Malang, bisa dilaksanakan dengan diberikan kartu manual. Bagaimana nanti pada saat membutuhkan aplikasi pada saat mudik," ujarnya.