medcom.id, Jakarta: Bentrokan aparat di Batam, Kepulauan Riau patut disesalkan. Sesepuh Polri, Komjen (Purn) Noegroho Djajusman mengatakan insiden tersebut seharusnya tidak perlu terjadi.
"Saya prihatin dengan kondisi itu, karena bagaimana juga akan berdampak buat masyarakat. Saya berpesan agar kedua belah pihak dapat menjaga ucapan tapi perbuatannya.Saya harap masing-masing pihak dapat mengutamakan kepentingan masyarakat. Jangan beri ketakutan masyarakat," kata Noegroho saat berbincang dengan Metrotvnews.com, Kamis (20/11/2014).
Dia mengatakan kedua belah pihak seharusnya dapat memikirkan soal keutuhan bangsa. Sehingga insiden ini tak terulang kembali. "Mari kita jaga kesatuan dan persatun. Jangan ada kecemburuan, jangan juga memperlihatkan arogansi. Kita melihat persoalan ini juga harus dengan komprehensif," imbuhnya.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini menyarankan agar TNI dan Polri dapat lebih intens dalam menggelar kegiatan bersama. Hal tersebut agar komunikasi antara kedua institusi dapat berjalan dengan baik.
"Misalnya menggelar kegiatan bersama, bertemu dengan lebih intens. Jadi semua pihak harus hilangkan sikap arogansi. Jangan merasa lebih benar," terangnya.
medcom.id, Jakarta: Bentrokan aparat di Batam, Kepulauan Riau patut disesalkan. Sesepuh Polri, Komjen (Purn) Noegroho Djajusman mengatakan insiden tersebut seharusnya tidak perlu terjadi.
"Saya prihatin dengan kondisi itu, karena bagaimana juga akan berdampak buat masyarakat. Saya berpesan agar kedua belah pihak dapat menjaga ucapan tapi perbuatannya.Saya harap masing-masing pihak dapat mengutamakan kepentingan masyarakat. Jangan beri ketakutan masyarakat," kata Noegroho saat berbincang dengan
Metrotvnews.com, Kamis (20/11/2014).
Dia mengatakan kedua belah pihak seharusnya dapat memikirkan soal keutuhan bangsa. Sehingga insiden ini tak terulang kembali. "Mari kita jaga kesatuan dan persatun. Jangan ada kecemburuan, jangan juga memperlihatkan arogansi. Kita melihat persoalan ini juga harus dengan komprehensif," imbuhnya.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini menyarankan agar TNI dan Polri dapat lebih intens dalam menggelar kegiatan bersama. Hal tersebut agar komunikasi antara kedua institusi dapat berjalan dengan baik.
"Misalnya menggelar kegiatan bersama, bertemu dengan lebih intens. Jadi semua pihak harus hilangkan sikap arogansi. Jangan merasa lebih benar," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
