Banyuwangi: Gerbong Pecinta Sandiuno menggencarkan pengembangan kapasitas dan kemampuan pelaku usaha mikro di Banyuwangi, Jawa Timur. Salah satunya melalui pelatihan pembuatan sabun pencuci piring.
Hal ini dilakukan untuk mendorong warga Banyuwangi memulai berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja. Ketua Gerbong Pecinta Sandiuno Eva Nauli mengatakan pelatihan ini dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk lebih produktif, sehingga bisa menambah penghasilan.
"Kegiatan ini dilakukan untuk menambah pengetahuan sekaligus mengubah pola pikir peserta dari konsumtif menjadi produktif," kata Eva di Warung Pakdhe Panjang Jiwo Bwi, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis, 12 Januari 2023.
Pihaknya berharap para peserta dapat mengembangkan ilmunya untuk menciptakan merek lokal sabun pencuci piring. Menurut dia, itu dapat menunjang perekonomian masyarakat Banyuwangi.
"Kami berharap peserta pelatihan bisa berdikari sendiri di daerahnya masing-masing untuk menciptakan peluang usaha dan mengembangkan ilmunya lebih baik lagi," ucap Eva.
Pada kesempatan sama, pihaknya akan memilih peserta terbaik. Peserta itu bakal dibimbing serta dibantu untuk memasarkan produknya.
Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan Junita, 53, mengaku antusias mengikuti pelatihan ini. Lantaran, kata dia, dapat memperoleh keuntungan untuk memulai berwirausaha.
"Pak Sandi terima kasih dengan adanya pelatihan ini kami dapat berwirausaha, menambah penghasilan khususnya mak-mak. Semoga ada kelanjutannya untuk pelatihan berikutnya," ujar Junita.
Junita mengungkap akan menciptakan merek lokal sabun cuci piring. Ia pun menuturkan akan mempromosikan terlebih dahulu ke tetangga sekitarnya.
"Setalah pelatihan ini saya akan membuat produk dan mencoba untuk mempromosikan kepada tetangga, karena kan kalau dari mulut ke mulut cepat terkenalnya," ungkap dia.
Banyuwangi: Gerbong Pecinta
Sandiuno menggencarkan pengembangan kapasitas dan kemampuan pelaku usaha mikro di Banyuwangi, Jawa Timur. Salah satunya melalui
pelatihan pembuatan sabun pencuci piring.
Hal ini dilakukan untuk mendorong warga Banyuwangi memulai berwirausaha dan menciptakan
lapangan kerja. Ketua Gerbong Pecinta Sandiuno Eva Nauli mengatakan pelatihan ini dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk lebih produktif, sehingga bisa menambah penghasilan.
"Kegiatan ini dilakukan untuk menambah pengetahuan sekaligus mengubah pola pikir peserta dari konsumtif menjadi produktif," kata Eva di Warung Pakdhe Panjang Jiwo Bwi, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis, 12 Januari 2023.
Pihaknya berharap para peserta dapat mengembangkan ilmunya untuk menciptakan merek lokal sabun pencuci piring. Menurut dia, itu dapat menunjang perekonomian masyarakat Banyuwangi.
"Kami berharap peserta pelatihan bisa berdikari sendiri di daerahnya masing-masing untuk menciptakan peluang usaha dan mengembangkan ilmunya lebih baik lagi," ucap Eva.
Pada kesempatan sama, pihaknya akan memilih peserta terbaik. Peserta itu bakal dibimbing serta dibantu untuk memasarkan produknya.
Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan Junita, 53, mengaku antusias mengikuti pelatihan ini. Lantaran, kata dia, dapat memperoleh keuntungan untuk memulai berwirausaha.
"Pak Sandi terima kasih dengan adanya pelatihan ini kami dapat berwirausaha, menambah penghasilan khususnya mak-mak. Semoga ada kelanjutannya untuk pelatihan berikutnya," ujar Junita.
Junita mengungkap akan menciptakan merek lokal sabun cuci piring. Ia pun menuturkan akan mempromosikan terlebih dahulu ke tetangga sekitarnya.
"Setalah pelatihan ini saya akan membuat produk dan mencoba untuk mempromosikan kepada tetangga, karena kan kalau dari mulut ke mulut cepat terkenalnya," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
