medcom.id, Serang: Peningkatan kerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi janji Andhika Hazrumy yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Banten. Andhika merupakan putra dari mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah yang menjadi terpidana kasus korupsi sengketa Pilkada Lebak.
"Kerjasama dengan KPK bukan saja hanya dengan pencegahan, tapi juga pengaplikasian pengelolaan keuangan dan perencanaan agar lebih baik, efektif dan mengena kepada masyarakat," kata Andhika usai serah terima jabatan di Pendopo Gubernur Banten, Kota Serang, Senin 15 Mei 2017.
Sementara itu Gubernur Banten Wahidin Halim berjanji melanjutkan pembangunan 12 mega proyek. Pembangunan itu sudah dirintis Gubernur Banten Rano Karno.
Saat kampanye Pilkada Banten 2017, pasangan Wahidin-Andhika mengusung visi 'Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera, dan Berakhlakul Karimah'. Sementara misinya meliputi:
1. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).
2. Membangun dan meningkatkan kualitas infrastruktur.
3. Meningkatkan akses dan pemerataan pendidikan berkualitas.
4. Meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan kesehatan berkualitas.
5. Meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.
Wahidin - Andhika memenangkan Pemilihan Gubernur Banten 2017 pada pemilihan suara pada Februari lalu. Pasangan nomor urut 1 itu menang dengan perolehan suara sebanyak 50,93 persen. Sedangkan pesaing mereka yaitu Rano Karno-Embay Mulya Syarief meraih 49,07 persen.
KPU mengumumkan hasil tersebut setelah menghitung 4.724.370 suara. Data itu didapat dari 16.540 tempat pemungutan suara.
medcom.id, Serang: Peningkatan kerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi janji Andhika Hazrumy yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Banten. Andhika merupakan putra dari mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah yang menjadi terpidana kasus korupsi sengketa Pilkada Lebak.
"Kerjasama dengan KPK bukan saja hanya dengan pencegahan, tapi juga pengaplikasian pengelolaan keuangan dan perencanaan agar lebih baik, efektif dan mengena kepada masyarakat," kata Andhika usai serah terima jabatan di Pendopo Gubernur Banten, Kota Serang, Senin 15 Mei 2017.
Sementara itu Gubernur Banten Wahidin Halim berjanji melanjutkan pembangunan 12 mega proyek. Pembangunan itu sudah dirintis Gubernur Banten Rano Karno.
Saat kampanye Pilkada Banten 2017, pasangan Wahidin-Andhika mengusung visi 'Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera, dan Berakhlakul Karimah'. Sementara misinya meliputi:
1. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).
2. Membangun dan meningkatkan kualitas infrastruktur.
3. Meningkatkan akses dan pemerataan pendidikan berkualitas.
4. Meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan kesehatan berkualitas.
5. Meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.
Wahidin - Andhika memenangkan Pemilihan Gubernur Banten 2017 pada pemilihan suara pada Februari lalu. Pasangan nomor urut 1 itu menang dengan perolehan suara sebanyak 50,93 persen. Sedangkan pesaing mereka yaitu Rano Karno-Embay Mulya Syarief meraih 49,07 persen.
KPU mengumumkan hasil tersebut setelah menghitung 4.724.370 suara. Data itu didapat dari 16.540 tempat pemungutan suara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)
