Batu: Pemerintah Kota (Pemkot) Batu berencana membuka kembali usaha perhotelan di tengah pandemi virus korona. Syaratnya, penginapan wajib menerapkan protokol kesehatan ketat.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batu, M Chori, mengatakan pihaknya telah memverifikasi penerapan protokol kesehatan pada sektor perhotelan serta kawasan wisata untuk bisa kembali beroperasi di tengah pandemi covid-19.
"Sampai 22 Juni 2020, sudah 30 hotel dan dua tempat destinasi wisata yang telah disurvei dan diedukasi," kata Chori, di Batu, Jawa Timur, Rabu 24 Juni 2020.
Hasilnya, hampir semua sektor perhotelan memenuhi syarat protokol kesehatan. Namun, ada empat hotel yang belum diizinkan beroperasi karena belum memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
"Dua destinasi wisata yang sudah di survei oleh tim adalah Batu Flower Garden dan Kaliwatu Rafting," imbuhnya.
Baca: Bisnis Hotel Perlu Waktu untuk Pulih
Sebelumnya, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko , mengatakan sebanyak 50 hotel di Kota Batu, telah mengajukan izin untuk kembali beroperasi usai pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Namun, hanya 20 hotel yang mendapat rekomendasi untuk dibuka.
"Kami memiliki tim verifikasi. Hotel yang beroperasi, jika didatangi tamu yang berasal dari wilayah zona merah seperti Jakarta atau Surabaya, harus menyertakan hasil swab," ujar Dewanti.
Langkah tersebut, kata Dewanti, untuk memastikan para tamu yang menginap di wilayah Kota Batu bebas dari infeksi covid-19. Dia menekankan, bila tidak memiliki hasil swab dilarang menginap.
Batu: Pemerintah Kota (Pemkot) Batu berencana membuka kembali usaha perhotelan di tengah pandemi virus korona. Syaratnya, penginapan wajib menerapkan protokol kesehatan ketat.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batu, M Chori, mengatakan pihaknya telah memverifikasi penerapan protokol kesehatan pada sektor perhotelan serta kawasan wisata untuk bisa kembali beroperasi di tengah pandemi covid-19.
"Sampai 22 Juni 2020, sudah 30 hotel dan dua tempat destinasi wisata yang telah disurvei dan diedukasi," kata Chori, di Batu, Jawa Timur, Rabu 24 Juni 2020.
Hasilnya, hampir semua sektor perhotelan memenuhi syarat protokol kesehatan. Namun, ada empat hotel yang belum diizinkan beroperasi karena belum memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
"Dua destinasi wisata yang sudah di survei oleh tim adalah Batu Flower Garden dan Kaliwatu Rafting," imbuhnya.
Baca: Bisnis Hotel Perlu Waktu untuk Pulih
Sebelumnya, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko , mengatakan sebanyak 50 hotel di Kota Batu, telah mengajukan izin untuk kembali beroperasi usai pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Namun, hanya 20 hotel yang mendapat rekomendasi untuk dibuka.
"Kami memiliki tim verifikasi. Hotel yang beroperasi, jika didatangi tamu yang berasal dari wilayah zona merah seperti Jakarta atau Surabaya, harus menyertakan hasil swab," ujar Dewanti.
Langkah tersebut, kata Dewanti, untuk memastikan para tamu yang menginap di wilayah Kota Batu bebas dari infeksi covid-19. Dia menekankan, bila tidak memiliki hasil swab dilarang menginap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
