Tarakan: Salah satu staf Wakil Gubernur Kalimantan Utara, Agus Salim, mengungkapkan kenangan terbang bersama pilot pesawat Smart Aviation Capt M Yusuf, 29, karena beberapa kali menjadi penumpang pesawat yang hilang, Jumat (8 Maret) tersebut.
"Saya pernah terbang dengan Mas Yusuf, saat saya mendampingi Pak Wagub Yansen TP kunjungan kerja di pedalaman Kaltara," kata dia dihubungi dari Tarakan, Sabtu, 9 Maret 2024.
Dia mengungkapkan pertama kali bertemu Yusuf untuk perjalanan dari Bandara Kolonel RA Bessing Malinau menuju Long Sule, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Malinau pada Desember 2023.
"Saat itu, Mas Yusuf menyapa saya duluan. Mas buat konten ya kata Mas Yusuf. Sebab, waktu itu saya mendokumentasikan kegiatan Wagub Kaltara," katanya.
Ia menyatakan bahwa Yusuf pribadi yang ramah dan baik. "Beliau minta nomor kontak saya dan meminta video yang ada dia untuk dikirimkan dan menge-tag di medsosnya," katanya.
Pada bulan dan tahun yang sama, ia mengaku bertemu kembali dengan Yusuf, dan kali ini mereka bersama Wagub Kaltara terbang dari Malinau ke Binuang, Krayan Tengah.
"Kami kembali saling bertegur sapa. Doa terbaik untuk keselamatan Mas Yusuf dan kru," kata Agus.
Di laman instagram milik Agus yakni agussalim85sanip ada video singkat di mana Agus menge-tag ke medsos @myusufyk dengan takarir "Mohon maaf mas pilot @myusufyk gak nawarin donat dan kue pukis".
Agus duduk di sebelah Capt Yusuf yang sedang mengemudikan pesawat Smart Aviation sambil makan pukis, sedangkan Yusuf terlihat tersenyum. Di belakang mereka, ada Wagub Yansen bersama istrinya, Ping Dong Yansen serta tiga penumpang lain sambil melihat pemandangan dari pesawat.
Pesawat milik Smart Aviation dilaporkan hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Internasional Juwata Tarakan, Jumat (8 Maret), pukul 08.25 Wita tujuan Binuang, Krayan, Kabupaten Nunukan dengan jadwal mendarat pada pukul 09.25 Wita.
Data korban pesawat Smart Aviation dalam pencarian Capt M Yusuf, 29, alamat Kluster Botanical Garden III No. 9 Bekasi Selatan dan Deni S, 27. Pesawat perintis ini membawa sembako 21 item dengan berat 583 kilogram, di antaranya gula 25 kilogram, pasta gigi, kopi, dan permen.
Tarakan: Salah satu staf Wakil Gubernur
Kalimantan Utara, Agus Salim, mengungkapkan kenangan terbang bersama
pilot pesawat Smart Aviation Capt M Yusuf, 29, karena beberapa kali menjadi penumpang pesawat yang hilang, Jumat (8 Maret) tersebut.
"Saya pernah terbang dengan Mas Yusuf, saat saya mendampingi Pak Wagub Yansen TP kunjungan kerja di pedalaman Kaltara," kata dia dihubungi dari Tarakan, Sabtu, 9 Maret 2024.
Dia mengungkapkan pertama kali bertemu Yusuf untuk perjalanan dari Bandara Kolonel RA Bessing Malinau menuju Long Sule, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Malinau pada Desember 2023.
"Saat itu, Mas Yusuf menyapa saya duluan. Mas buat konten ya kata Mas Yusuf. Sebab, waktu itu saya mendokumentasikan kegiatan Wagub Kaltara," katanya.
Ia menyatakan bahwa Yusuf pribadi yang ramah dan baik. "Beliau minta nomor kontak saya dan meminta video yang ada dia untuk dikirimkan dan menge-tag di medsosnya," katanya.
Pada bulan dan tahun yang sama, ia mengaku bertemu kembali dengan Yusuf, dan kali ini mereka bersama Wagub Kaltara terbang dari Malinau ke Binuang, Krayan Tengah.
"Kami kembali saling bertegur sapa. Doa terbaik untuk keselamatan Mas Yusuf dan kru," kata Agus.
Di laman instagram milik Agus yakni agussalim85sanip ada video singkat di mana Agus menge-tag ke medsos @myusufyk dengan takarir "Mohon maaf mas pilot @myusufyk gak nawarin donat dan kue pukis".
Agus duduk di sebelah Capt Yusuf yang sedang mengemudikan pesawat Smart Aviation sambil makan pukis, sedangkan Yusuf terlihat tersenyum. Di belakang mereka, ada Wagub Yansen bersama istrinya, Ping Dong Yansen serta tiga penumpang lain sambil melihat pemandangan dari pesawat.
Pesawat milik Smart Aviation dilaporkan hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Internasional Juwata Tarakan, Jumat (8 Maret), pukul 08.25 Wita tujuan Binuang, Krayan, Kabupaten Nunukan dengan jadwal mendarat pada pukul 09.25 Wita.
Data korban pesawat Smart Aviation dalam pencarian Capt M Yusuf, 29, alamat Kluster Botanical Garden III No. 9 Bekasi Selatan dan Deni S, 27. Pesawat perintis ini membawa sembako 21 item dengan berat 583 kilogram, di antaranya gula 25 kilogram, pasta gigi, kopi, dan permen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
