Medan: Polda Sumatera Utara menggerebek tempat judi online berkedok tempat kuliner di komplek Cemara Asri, Medan, Sumatera Utara pada Senin, 8 Agustus 2022. Penggerebekan dipimpin langsung oleh kapolda Sumut, Insinyur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Panca Putra Simanjuntak.
“Langsung dipimpin bapak kapolda, kita melakukan penggerebekan terhadap judi online yang diperkirakan (merupakan) judi online terbesar di Sumatera Utara,” kata Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Hadi Wahyudi dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Rabu, 10 Agustus 2022.
Petugas langsung mengamankan barang bukti berupa ratusan unit komputer dan telepon genggam di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas juga telah memasang garis polisi pada empat unit ruko yang menjadi tempat judi online.
“Modusnya mereka dengan menggunakan empat unit ruko sebagai tempat kuliner, nama warungnya Warung Warna Warni,” ujar Hadi.
Pelaku Melarikan Diri
Pemilik berinisial ABK berhasil melarikan diri dan masih dalam pengejaran petugas. Saat ini petugas tengah melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan pada enam saksi yang berada di TKP.
“Saat ini kita masih melakukan pendalaman terkait kepemilikan. Kemudian ada beberapa barang bukti, yaitu rekening bank dan ratusan unit komputer yang berhasill kita amankan,” terang Hadi.
Diperkirakan lokasi judi online tersebut sudah beroperasi selama enam bulan terakhir. Omset yang dihasilkan dari kegiatan terlarang tersebut mencapai Rp300 - 500 juta per harinya.
“Lokasi ini diperkirakan telah beroperasi dari awal tahun 2022. (Nantinya, pelaku) akan dikenakan UU ITE dan UU yang terkait dengan perjudian,” ungkap Hadi.
Vania Augustine Dilia
Medan: Polda Sumatera Utara menggerebek tempat
judi online berkedok tempat kuliner di komplek Cemara Asri, Medan, Sumatera Utara pada Senin, 8 Agustus 2022. Penggerebekan dipimpin langsung oleh kapolda Sumut, Insinyur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Panca Putra Simanjuntak.
“Langsung dipimpin bapak kapolda, kita melakukan penggerebekan terhadap judi online yang diperkirakan (merupakan) judi online terbesar di Sumatera Utara,” kata Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Hadi Wahyudi dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Rabu, 10 Agustus 2022.
Petugas langsung mengamankan barang bukti berupa ratusan unit komputer dan telepon genggam di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas juga telah memasang garis polisi pada empat unit ruko yang menjadi tempat judi online.
“Modusnya mereka dengan menggunakan empat unit ruko sebagai tempat kuliner, nama warungnya Warung Warna Warni,” ujar Hadi.
Pelaku Melarikan Diri
Pemilik berinisial ABK berhasil melarikan diri dan masih dalam pengejaran petugas. Saat ini petugas tengah melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan pada enam saksi yang berada di TKP.
“Saat ini kita masih melakukan pendalaman terkait kepemilikan. Kemudian ada beberapa barang bukti, yaitu rekening bank dan ratusan unit komputer yang berhasill kita amankan,” terang Hadi.
Diperkirakan lokasi judi online tersebut sudah beroperasi selama enam bulan terakhir. Omset yang dihasilkan dari kegiatan terlarang tersebut mencapai Rp300 - 500 juta per harinya.
“Lokasi ini diperkirakan telah beroperasi dari awal tahun 2022. (Nantinya, pelaku) akan dikenakan UU ITE dan UU yang terkait dengan perjudian,” ungkap Hadi.
Vania Augustine Dilia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)
