medcom.id, Balikpapan: Pesawat maskapai Garuda Indonesia rute Manado-Makassar mendarat darurat di Bandara Internasional Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (8/12/2014). Cuaca buruk membuat pesawat dengan nomor penerbangan GA 683 berputar-putar di sebelah barat langit Makassar sebelum mendarat di Balikpapan.
Pesawat seharusnya landas di Makassar pukul 16.15 Wita. Namun, pilot mengatakan, petugas menara Bandara Internasional Sultan Hasanuddin tidak mengizinkan pesawat landas lantaran cuaca tidak memungkinkan. Setelah lama berputar, akhirnya pesawat dialihkan untuk landas di Sepainggan pada pukul 17.30 Wita.
"Ini pengalaman pertama saya selama menjadi penumpang pesawat," tutur Stenly Lapian, salah satu penumpang yang duduk di kursi 32 B.
Stenly ke Makassar dengan maksud menlanjutkan perjalanan ke Biak, Papua. Dirinya mengaku tidak keberatan jika pesawat transit di Balikpapan dan menunggu satu jam untuk kembali terbang ke tujuan.
Pesawat tipe Bombardier Next Generation CRJ 1000 itu mengangkut sejumlah penumpang yang akan melanjutkan penerbangan ke Biak dan Yogyakarta.
medcom.id, Balikpapan: Pesawat maskapai Garuda Indonesia rute Manado-Makassar mendarat darurat di Bandara Internasional Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (8/12/2014). Cuaca buruk membuat pesawat dengan nomor penerbangan GA 683 berputar-putar di sebelah barat langit Makassar sebelum mendarat di Balikpapan.
Pesawat seharusnya landas di Makassar pukul 16.15 Wita. Namun, pilot mengatakan, petugas menara Bandara Internasional Sultan Hasanuddin tidak mengizinkan pesawat landas lantaran cuaca tidak memungkinkan. Setelah lama berputar, akhirnya pesawat dialihkan untuk landas di Sepainggan pada pukul 17.30 Wita.
"Ini pengalaman pertama saya selama menjadi penumpang pesawat," tutur Stenly Lapian, salah satu penumpang yang duduk di kursi 32 B.
Stenly ke Makassar dengan maksud menlanjutkan perjalanan ke Biak, Papua. Dirinya mengaku tidak keberatan jika pesawat transit di Balikpapan dan menunggu satu jam untuk kembali terbang ke tujuan.
Pesawat tipe Bombardier Next Generation CRJ 1000 itu mengangkut sejumlah penumpang yang akan melanjutkan penerbangan ke Biak dan Yogyakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JCO)
