Jakarta: Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menangkap anggota Polsek Kalasan, Seleman, Aipda Fajar Indriawan. Dia diduga berkomentar negatif soal insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402.
"Anggota sudah diamankan sejak semalam (Minggu,25 April 2021)," ujar Kabid Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto kepada wartawan, Senin, 26 April 2021.
Yulianto mengatakan Aipda Fajar tengah diperiksa Propam Polda DIY. Dia belum mengetahui alasan Aipda Fajar melakukan tindakan tidak terpuji itu.
"Sekarang sedang dalam pemeriksaan Propam Polda DIY," tuturnya.
Media sosial digegerkan dengan tangkapan layar yang berisikan komentar negatif soal tenggelamnya KRI Nanggala-402. Pemilik akun yang menuliskan komentar negatif itu diduga anggota Polsek Kalasan, Aipda Fajar.
Baca: Negara Beri Kenaikan Pangkat untuk 53 Awak Kapal Nanggala-402
Dalam unggahannya, dia mempertanyakan sikap masyarakat yang terlalu menyoroti insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402. Dia heran masyarakat banyak yang menangisi insiden tersebut.
"Matioo coook, saya hidup di Indonesia sampe saat ini susah kekurangan kesukaran. Ngopo kru kapal kyoo ngono di tangisi. Urus sendiri urusanmu," tulis Fajar.
Jakarta:
Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menangkap anggota Polsek Kalasan, Seleman, Aipda Fajar Indriawan. Dia diduga berkomentar negatif soal insiden tenggelamnya
KRI Nanggala-402.
"Anggota sudah diamankan sejak semalam (Minggu,25 April 2021)," ujar Kabid Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto kepada wartawan, Senin, 26 April 2021.
Yulianto mengatakan Aipda Fajar tengah diperiksa Propam Polda DIY. Dia belum mengetahui alasan Aipda Fajar melakukan tindakan tidak terpuji itu.
"Sekarang sedang dalam pemeriksaan Propam Polda DIY," tuturnya.
Media sosial digegerkan dengan tangkapan layar yang berisikan komentar negatif soal tenggelamnya KRI Nanggala-402. Pemilik akun yang menuliskan komentar negatif itu diduga anggota Polsek Kalasan, Aipda Fajar.
Baca: Negara Beri Kenaikan Pangkat untuk 53 Awak Kapal Nanggala-402
Dalam unggahannya, dia mempertanyakan sikap masyarakat yang terlalu menyoroti insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402. Dia heran masyarakat banyak yang menangisi insiden tersebut.
"Matioo coook, saya hidup di Indonesia sampe saat ini susah kekurangan kesukaran. Ngopo kru kapal kyoo ngono di tangisi. Urus sendiri urusanmu," tulis Fajar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
