Bandung: Sebanyak 24 orang meninggal dunia akibat longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang hingga Kamis, 14 Januari 2021. Petugas tim SAR gabungan masih mencari warga lainnya yang diduga tertimbun material longsor sebanyak 16 orang.
Pencarian warga yang diduga menjadi korban longsor terus dilakukan petugas di tiga sektor yang telah ditentukan yakni sektor 1 di rumah hajatan, sektor 2 Masjid An-Nur, dan sektor 3 lapang voli. Terakhir petugas berhasil menemukan tiga orang dalam keadaan meninggal dunia pada Kamis kemarin di sektor 1 yang merupakan tempat hajat warga ketika terjadi longsor susulan.
"Adapun korban pertama hari ini ditemukan pada pukul 09.00 WIB berjenis kelamin laki laki bernama Yayat, (42), pukul 12.35 WIB tim kembali menemukan korban berjenis kelamin laki laki bernama M Yusuf (13) dan korban ketiga ditemukan pada pukul 12.51 WIB berjenis kelamin laki laki bernama Syarip (22)," ujar Kepala Kantor Basarnas Bandung, Deden Ridwansah.
Proses pencarian warga pun dilakukan dengan 3 unit alkon, 4 unit excavator juga diturunkan untuk membantu mengangkat material longsor serta satu rumah yang dirobohkan untuk mempermudah akses excavator ketika bekerja mengeruk material longsor di titik-titik yang diduga banyak korban tertimbun.
"Cuaca serta tebalnya material longsor masih menjadi kendala yang ditemui tim di lapangan. Hingga pukul 19.00 WIB pencarian dihentikan sementara karena hujan deras namun 1 unit excavator masih melakukan pengerukan material longsor," sahutnya.
Sementara itu, hingga kini jumlah korban meninggal dunia sebanyak 24 orang, 25 orang selamat, dan 16 orang masih dalam proses pencarian petugas.
Bandung: Sebanyak 24 orang meninggal dunia akibat longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang hingga Kamis, 14 Januari 2021. Petugas tim SAR gabungan masih mencari warga lainnya yang diduga tertimbun material longsor sebanyak 16 orang.
Pencarian warga yang diduga menjadi korban longsor terus dilakukan petugas di tiga sektor yang telah ditentukan yakni sektor 1 di rumah hajatan, sektor 2 Masjid An-Nur, dan sektor 3 lapang voli. Terakhir petugas berhasil menemukan tiga orang dalam keadaan meninggal dunia pada Kamis kemarin di sektor 1 yang merupakan tempat hajat warga ketika terjadi longsor susulan.
"Adapun korban pertama hari ini ditemukan pada pukul 09.00 WIB berjenis kelamin laki laki bernama Yayat, (42), pukul 12.35 WIB tim kembali menemukan korban berjenis kelamin laki laki bernama M Yusuf (13) dan korban ketiga ditemukan pada pukul 12.51 WIB berjenis kelamin laki laki bernama Syarip (22)," ujar Kepala Kantor Basarnas Bandung, Deden Ridwansah.
Proses pencarian warga pun dilakukan dengan 3 unit alkon, 4 unit excavator juga diturunkan untuk membantu mengangkat material longsor serta satu rumah yang dirobohkan untuk mempermudah akses excavator ketika bekerja mengeruk material longsor di titik-titik yang diduga banyak korban tertimbun.
"Cuaca serta tebalnya material longsor masih menjadi kendala yang ditemui tim di lapangan. Hingga pukul 19.00 WIB pencarian dihentikan sementara karena hujan deras namun 1 unit excavator masih melakukan pengerukan material longsor," sahutnya.
Sementara itu, hingga kini jumlah korban meninggal dunia sebanyak 24 orang, 25 orang selamat, dan 16 orang masih dalam proses pencarian petugas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ALB)
