Yogyakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI), menambah fasilitas alat deteksi covid-19, GeNose C19 di 21 stasiun, pada 30 Maret 2021. Penambahan ini dilakukan di stasiun area Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hingga Jawa Timur.
Sebanyak 21 stasiun baru yang dilengkapi GeNose yakni Stasiun Banjar, Tasikmalaya, Jatibarang, Pekalongan, Cepu, Gombong, Kebumen, Sidareja, Kroya, Wates, Klaten, Purwosari, Blitar, Kediri, Tulungagung, Kertosono, Nganjuk, Lamongan, Mojokerto, Kalisetail, dan Probolinggo. Total, ada lebih dari 40 stasiun sudah dilengkapi GeNose C19.
"Dengan adanya penambahan ini, jumlah stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 menjadi 44 stasiun," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulis, Senin, 29 Maret 2021.
Baca: Guru di Jepara Mulai Divaksinasi Covid-19
Sebelum penambahan di 21 stasiun itu, kata dia, sudah ada 23 stasiun yang menggunakan GeNose untuk deteksi covid-19 bagi calon penumpang kereta api. Sebanyak 23 stasiun itu di antara Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Bandung, Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Semarang Tawang, Semarang Poncol, Tegal, Purwokerto, Kutoarjo, Yogyakarta, Solo Balapan, Lempuyangan, Madiun, Jombang, Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, Malang, Sidoarjo, Jember, dan Ketapang.
Ia mengatakan, penambahan secara bertahap dari dua stasiun pada awal Februari hingga 44 stasiun pada akhir Maret ini menjadi upaya KAI memberikan pelayanan kepada pelanggan untuk memenuhi syarat bepergian dengan Kereta Api pada masa pandemi covid-19. Hingga 28 Maret 2021, KAI telah melayani 345.668 peserta pemeriksaan GeNose C19 di stasiun.
"Masyarakat sangat antusias akan produk buatan Indonesia ini. Hal tersebut dikarenakan proses yang mudah, cepat, nyaman, dan harganya terjangkau, Rp30.000," ujar Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto.
Akses pemeriksaan via GeNose bisa dilakukan dengan menunjukkan kode pemesanan (booking) tiket kereta api jarak jauh yang telah lunas. Sebelum menjalani tes via GeNose tak diperbolehkan merokok, makan, minum (kecuali air putih) selama 30 menit sebelum melaksanakan tes.
"Hasil pemeriksaan GeNose C19 di 44 stasiun tersebut dapat dipakai untuk keberangkatan di seluruh stasiun yang melayani perjalanan KA Jarak Jauh," ujarnya.
Yogyakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI), menambah fasilitas alat deteksi covid-19, GeNose C19 di 21 stasiun, pada 30 Maret 2021. Penambahan ini dilakukan di stasiun area Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hingga Jawa Timur.
Sebanyak 21 stasiun baru yang dilengkapi GeNose yakni Stasiun Banjar, Tasikmalaya, Jatibarang, Pekalongan, Cepu, Gombong, Kebumen, Sidareja, Kroya, Wates, Klaten, Purwosari, Blitar, Kediri, Tulungagung, Kertosono, Nganjuk, Lamongan, Mojokerto, Kalisetail, dan Probolinggo. Total, ada lebih dari 40 stasiun sudah dilengkapi GeNose C19.
"Dengan adanya penambahan ini, jumlah stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 menjadi 44 stasiun," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulis, Senin, 29 Maret 2021.
Baca:
Guru di Jepara Mulai Divaksinasi Covid-19
Sebelum penambahan di 21 stasiun itu, kata dia, sudah ada 23 stasiun yang menggunakan GeNose untuk deteksi covid-19 bagi calon penumpang kereta api. Sebanyak 23 stasiun itu di antara Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Bandung, Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Semarang Tawang, Semarang Poncol, Tegal, Purwokerto, Kutoarjo, Yogyakarta, Solo Balapan, Lempuyangan, Madiun, Jombang, Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, Malang, Sidoarjo, Jember, dan Ketapang.
Ia mengatakan, penambahan secara bertahap dari dua stasiun pada awal Februari hingga 44 stasiun pada akhir Maret ini menjadi upaya KAI memberikan pelayanan kepada pelanggan untuk memenuhi syarat bepergian dengan Kereta Api pada masa pandemi covid-19. Hingga 28 Maret 2021, KAI telah melayani 345.668 peserta pemeriksaan GeNose C19 di stasiun.
"Masyarakat sangat antusias akan produk buatan Indonesia ini. Hal tersebut dikarenakan proses yang mudah, cepat, nyaman, dan harganya terjangkau, Rp30.000," ujar Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto.
Akses pemeriksaan via GeNose bisa dilakukan dengan menunjukkan kode pemesanan (booking) tiket kereta api jarak jauh yang telah lunas. Sebelum menjalani tes via GeNose tak diperbolehkan merokok, makan, minum (kecuali air putih) selama 30 menit sebelum melaksanakan tes.
"Hasil pemeriksaan GeNose C19 di 44 stasiun tersebut dapat dipakai untuk keberangkatan di seluruh stasiun yang melayani perjalanan KA Jarak Jauh," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)
