Kendari: Basarnas Kendari menyatakan ibu dan tiga anaknya yang sebelumnya dilaporkan hilang dan tenggelam terseret arus di sungai Desa Pundoho, Kecamatan Pakue Utara, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan meninggal. Korban terakhir, Nur Aisyah, 16, telah ditemukan dalam keadaan meninggal.
"Korban terakhir atas nama Nur Aisyah ditemukan pada pukul 06.30 Wita oleh Tim SAR gabungan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian kecelakaan dalam keadaan meninggal dunia," kata Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi, Kamis, 25 November 2021.
Dengan ditemukannya satu orang terakhir maka semua korban berhasil ditemukan. Dengan rincian rincian satu selamat, empat meninggal.
Data kelima korban yang ditemukan meninggal, yaitu Rahmah, 44, merupakan ibu para korban; Nur Aqila Assahra, 8; Nur Asisah, 10; dan Nur Aisyah, 16. Sedangkan korban yang ditemukan selamat bernama Arsyad Langgomali, 11.
Baca: Satu Korban Terseret Arus di Kolaka Utara Ditemukan Tewas
Kelima korban satu keluarga ibu dan anak. Mereka merupakan warga Desa Pundoho, Kecamatan Pakue Utara, Kabupaten Kolaka Utara. Peristiwa nahas itu terjadi pada Rabu, 24 November 2021, sekitar pukul 16.30 Wita, ketika ibu bersama empat anaknya berjalan pulang ke rumahnya setelah berkebun. Namun, saat menyeberangi sungai, air bah datang dan menyeret kelima korban.
Saat itu, satu anak korban yakni Arsyad Langgomali, 11, berhasil ditemukan dan segera dievakuasi di Puskesmas Pakue Utara karena dalam kondisi tak sadarkan diri. Pencarian pun dilanjutkan oleh warga bersama aparat kepolisian setempat.
Ibu korban Rahmah dan anaknya Nur Aqila Assahra ditemukan meninggal pada hari kejadian sekitar pukul 18.00 Wita. Lalu, satu anak korban lainnya Nur Asisah ditemukan pada Kamis, 25 November 2021, sekitar pukul 01.25 Wita dini hari dan korban terakhir Nur Aisyah ditemukan pada pukul 06.30 Wita pagi.
"Korban dievakuasi ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga," ujar Aris.
Kendari: Basarnas Kendari menyatakan ibu dan tiga anaknya yang sebelumnya dilaporkan hilang dan
tenggelam terseret arus di sungai Desa Pundoho, Kecamatan Pakue Utara, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan meninggal. Korban terakhir, Nur Aisyah, 16, telah ditemukan dalam keadaan meninggal.
"Korban terakhir atas nama Nur Aisyah ditemukan pada pukul 06.30 Wita oleh Tim SAR gabungan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian kecelakaan dalam keadaan meninggal dunia," kata Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi, Kamis, 25 November 2021.
Dengan ditemukannya satu orang terakhir maka semua korban berhasil ditemukan. Dengan rincian rincian satu selamat, empat meninggal.
Data kelima korban yang ditemukan meninggal, yaitu Rahmah, 44, merupakan ibu para korban; Nur Aqila Assahra, 8; Nur Asisah, 10; dan Nur Aisyah, 16. Sedangkan korban yang ditemukan selamat bernama Arsyad Langgomali, 11.
Baca: Satu Korban Terseret Arus di Kolaka Utara Ditemukan Tewas
Kelima korban satu keluarga ibu dan anak. Mereka merupakan warga Desa Pundoho, Kecamatan Pakue Utara, Kabupaten Kolaka Utara. Peristiwa nahas itu terjadi pada Rabu, 24 November 2021, sekitar pukul 16.30 Wita, ketika ibu bersama empat anaknya berjalan pulang ke rumahnya setelah berkebun. Namun, saat menyeberangi sungai, air bah datang dan menyeret kelima korban.
Saat itu, satu anak korban yakni Arsyad Langgomali, 11, berhasil ditemukan dan segera dievakuasi di Puskesmas Pakue Utara karena dalam kondisi tak sadarkan diri. Pencarian pun dilanjutkan oleh warga bersama aparat kepolisian setempat.
Ibu korban Rahmah dan anaknya Nur Aqila Assahra ditemukan meninggal pada hari kejadian sekitar pukul 18.00 Wita. Lalu, satu anak korban lainnya Nur Asisah ditemukan pada Kamis, 25 November 2021, sekitar pukul 01.25 Wita dini hari dan korban terakhir Nur Aisyah ditemukan pada pukul 06.30 Wita pagi.
"Korban dievakuasi ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga," ujar Aris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
