Jakarta: Sejumlah peristiwa terjadi pada Sabtu, 21 Agustus 2021 dan terangkum dalam kanal Daerah Medcom.id. Di antaranya, sikap Wali Kota Sorong Papua Barat yang bertolak belakang dengan upaya pemerintah melepaskan bangsa dari pandemi covid-19.
Selain itu, kabar bahagia untuk para transgender yang kini status kependudukannya telah diakui negara dengan penerbitan KTP-el khusus bagi mereka. Ada pula kabar terbaru terkait pemotongan insentif tenaga kesehatan covid-19 di Kudus dan kasus pembunuhan di Subang yang berbau poligami. Berikut ulasannya;
1. 8 Transgender di Kabupaten Tangerang Terima KTP Elektronik
Layanan administrasi kependudukan bagi kaum transgender atau transpuan di Kabupaten Tangerang sudah mulai dibuka. Saat ini Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang sudah mengeluarkan delapan KTP elektronik untuk transgender.
"Di Kabupaten Tangerang sudah ada delapan orang yang telah dikeluarkan KTP-el," kata Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tangerang, Hedi Mochamad Hartadi, kepada Medcom.id, Sabtu, 21 Agustus 2021.
Selengkapnya, di sini.
2. Polisi Kumpulkan Bukti Pemotongan Dana insentif Nakes di Kudus
Kepolisian Daerah Jawa Tengah masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pemotongan dana insentif bagi tenaga kesehatan di RSUD Loekmono Hadi, Kabupaten Kudus.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes M. Iqbal Alqudusy, mengatakan penyelidik sedang mencari dua alat bukti adanya unsur pidana pada kasus pemotongan dana insentif nakes tersebut.
Selengkapnya, di sini.
3. Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Suami Akui Punya Istri Muda
Polisi menemukan fakta baru terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat. Ternyata sang suami yang menemukan jasad keduanya di bagasi mobil bukan sehabis pulang dari luar kota.
Hal itu terungkap dari penyelidikan kepolisian terhadap suami korban, Yosef. Yosef mengaku menemukan istrinya sudah tak bernyawa setelah ia pulang dari rumah istri muda.
Selengkapnya, di sini.
4. Aneh, Wali Kota Sorong Bubarkan Vaksinasi Covid-19
Pemerintah pusat hingga daerah sedang gencar-gencarnya melaksanakan vaksinasi covid-19 dalam rangka mencapai target kekebalan kelompok (herd immunity) 70 persen. Oleh karenanya, banyak pihak mengambil bagian dalam melaksanakan vaksinasi massal, baik yang dilakukan oleh pemerintah, TNI/Polri, partai politik serta pihak-pihak lainnya yang saling bersinergi menyukseskan program nasional itu.
Namun, berbeda dengan Kota Sorong, Papua Barat. Saat DPW Partai NasDem melaksanakan vaksinasi di Terminal Remu, Sabtu, 21 Agustus 2021, Wali Kota Sorong Lamberthus Jitmau, menggunakan Satpol PP yang merupakan alat negara, justru membubarkan kegiatan kemanusiaan tersebut.
Selengkapnya, di sini
Jakarta: Sejumlah peristiwa terjadi pada Sabtu, 21 Agustus 2021 dan terangkum dalam kanal
Daerah Medcom.id. Di antaranya, sikap Wali Kota Sorong Papua Barat yang bertolak belakang dengan upaya pemerintah melepaskan bangsa dari pandemi covid-19.
Selain itu, kabar bahagia untuk para transgender yang kini status kependudukannya telah diakui negara dengan penerbitan KTP-el khusus bagi mereka. Ada pula kabar terbaru terkait pemotongan insentif tenaga kesehatan covid-19 di Kudus dan kasus pembunuhan di Subang yang berbau poligami. Berikut ulasannya;
1. 8 Transgender di Kabupaten Tangerang Terima KTP Elektronik
Layanan administrasi kependudukan bagi kaum transgender atau transpuan di Kabupaten Tangerang sudah mulai dibuka. Saat ini Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang sudah mengeluarkan delapan KTP elektronik untuk transgender.
"Di Kabupaten Tangerang sudah ada delapan orang yang telah dikeluarkan KTP-el," kata Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tangerang, Hedi Mochamad Hartadi, kepada Medcom.id, Sabtu, 21 Agustus 2021.
Selengkapnya, di sini.
2. Polisi Kumpulkan Bukti Pemotongan Dana insentif Nakes di Kudus
Kepolisian Daerah Jawa Tengah masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pemotongan dana insentif bagi tenaga kesehatan di RSUD Loekmono Hadi, Kabupaten Kudus.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes M. Iqbal Alqudusy, mengatakan penyelidik sedang mencari dua alat bukti adanya unsur pidana pada kasus pemotongan dana insentif nakes tersebut.
Selengkapnya, di sini.
3. Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Suami Akui Punya Istri Muda
Polisi menemukan fakta baru terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat. Ternyata sang suami yang menemukan jasad keduanya di bagasi mobil bukan sehabis pulang dari luar kota.
Hal itu terungkap dari penyelidikan kepolisian terhadap suami korban, Yosef. Yosef mengaku menemukan istrinya sudah tak bernyawa setelah ia pulang dari rumah istri muda.
Selengkapnya, di sini.
4. Aneh, Wali Kota Sorong Bubarkan Vaksinasi Covid-19
Pemerintah pusat hingga daerah sedang gencar-gencarnya melaksanakan vaksinasi covid-19 dalam rangka mencapai target kekebalan kelompok (herd immunity) 70 persen. Oleh karenanya, banyak pihak mengambil bagian dalam melaksanakan vaksinasi massal, baik yang dilakukan oleh pemerintah, TNI/Polri, partai politik serta pihak-pihak lainnya yang saling bersinergi menyukseskan program nasional itu.
Namun, berbeda dengan Kota Sorong, Papua Barat. Saat DPW Partai NasDem melaksanakan vaksinasi di Terminal Remu, Sabtu, 21 Agustus 2021, Wali Kota Sorong Lamberthus Jitmau, menggunakan Satpol PP yang merupakan alat negara, justru membubarkan kegiatan kemanusiaan tersebut.
Selengkapnya, di sini Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
