Malang: Universitas Brawijaya (UB) di Kota Malang, Jawa Timur, menganugerahi gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) atau Doktor HC kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir. Gelar tersebut diberikan langsung oleh Ketua Senat Akademik UB, Ariffin, di Gedung Samantha UB.
Ketua pelaksana kegiatan, Hendi Subandi, mengatakan penganugerahan gelar Doktor HC ini sudah melalui tahapan sesuai regulasi. Selain itu, kegiatan ini juga sudah disetujui oleh Senat Akademik baik Fakultas Ekonomi dan Bisnis maupun universitas.
Hendi menambahkan penganugerahan gelar kehormatan Doktor HC kepada Erick Thohir ini dilihat dari berbagai aspek. Salah satunya, kontribusi pemikiran pada bidang manajemen strategi melalui implementasi strategi transformasi bisnis di BUMN.
"Secara aktivitas akademik, Erick Thohir membuktikan dedikasinya dengan aktif berkontribusi dalam penyemaian ilmu pengetahuan melalui forum-forum akademik baik di dalam maupun di luar negeri. Selain itu, di bawah kepemimpinan beliau, BUMN berhasil berkontribusi kepada negara untuk menghadapi pandemi covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional," kata Hendi di Malang, Jumat, 3 Maret 2023.
Hendi menambahkan melalui CSR BUMN, Erick Thohir mendorong agar penyalurannya diperuntukkan bagi pendidikan, seperti pembangunan sarpras, beasiswa, dan bantuan kepada tenaga pendidik. Keberpihakan pada gender dan anak muda juga terbukti lewat komposisi di BUMN yang memperhatikan hal tersebut.
"Secara rekam jejak, dia disegani tidak hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri melalui berbagai posisi dan jenjang kariernya yang selama ini telah dilampaui. Pada tahun 2022, dia dinobatkan menjadi menteri terbaik," jelasnya.
Pada penganugerahan Doktor HC kali ini, Erick Thohir memberikan orasi ilmiah terkait Eternalitas Transformasi BUMN. Kegiatan penganugerahan tersebut juga diisi dengan pertunjukan karya mahasiswa UB.
"Kami berharap UB dengan industri, khususnya BUMN mampu memperkuat academic-industrial engagement. Melalui pengembangan stok keilmuan dan pengalaman praktis di industri," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Malang:
Universitas Brawijaya (UB) di
Kota Malang, Jawa Timur, menganugerahi gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) atau Doktor HC kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN),
Erick Thohir. Gelar tersebut diberikan langsung oleh Ketua Senat Akademik UB, Ariffin, di Gedung Samantha UB.
Ketua pelaksana kegiatan, Hendi Subandi, mengatakan penganugerahan gelar Doktor HC ini sudah melalui tahapan sesuai regulasi. Selain itu, kegiatan ini juga sudah disetujui oleh Senat Akademik baik Fakultas Ekonomi dan Bisnis maupun universitas.
Hendi menambahkan penganugerahan gelar kehormatan Doktor HC kepada Erick Thohir ini dilihat dari berbagai aspek. Salah satunya, kontribusi pemikiran pada bidang manajemen strategi melalui implementasi strategi transformasi bisnis di BUMN.
"Secara aktivitas akademik, Erick Thohir membuktikan dedikasinya dengan aktif berkontribusi dalam penyemaian ilmu pengetahuan melalui forum-forum akademik baik di dalam maupun di luar negeri. Selain itu, di bawah kepemimpinan beliau, BUMN berhasil berkontribusi kepada negara untuk menghadapi pandemi covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional," kata Hendi di Malang, Jumat, 3 Maret 2023.
Hendi menambahkan melalui CSR BUMN, Erick Thohir mendorong agar penyalurannya diperuntukkan bagi pendidikan, seperti pembangunan sarpras, beasiswa, dan bantuan kepada tenaga pendidik. Keberpihakan pada gender dan anak muda juga terbukti lewat komposisi di BUMN yang memperhatikan hal tersebut.
"Secara rekam jejak, dia disegani tidak hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri melalui berbagai posisi dan jenjang kariernya yang selama ini telah dilampaui. Pada tahun 2022, dia dinobatkan menjadi menteri terbaik," jelasnya.
Pada penganugerahan Doktor HC kali ini, Erick Thohir memberikan orasi ilmiah terkait Eternalitas Transformasi BUMN. Kegiatan penganugerahan tersebut juga diisi dengan pertunjukan karya mahasiswa UB.
"Kami berharap UB dengan industri, khususnya BUMN mampu memperkuat academic-industrial engagement. Melalui pengembangan stok keilmuan dan pengalaman praktis di industri," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
