medcom.id, Makassar: Bom ikan milik kapal nelayan meledak di perairan Pulau Kodingareng, Kecamatan Ujung Tana, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 9 Agustus 2016. Akibatnya, dua nelayan mengalami luka berat, dan seorang lainnya hilang.
"Iya, betul. Informasi baru saya dapat dari anggota di lapangan. Dua orang yang mengalami luka saat ini dirawat di RS Stella Maris, Makassar," kata Kasubdit Gakkum Ditpolair Polda Sulsel AKBP Aidin, Rabu (10/8/2016).
Aidin belum bisa memberikan keterangan rinci penyebab ledakan itu. Saat ini polisi masih mengumpulkan data. Tiga nelayan yang terkena dampak ledakan bom ikan itu adalah Tario, Awal, dan Pudding.
Kepala Kepolisian Sektor Ujung Tanah, Komisaris Amrullah Suaeb, mengaku masih menyidiki penyebab ledakan. Ia mengutus personelnya ke Pulau Kodingareng untuk memastikan kejadian itu. Waktu tempuh dari Ujung Tanah ke pulau tersebut sekitar dua jam.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Marketing RS Stella Maris, Makassar, Evivana Soekardi mengatakan kedua korban tiba di ruang instalasi gawat darurat pada Selasa malam. Kondisi keduanya mengenaskan. Satu nelayan bahkan harus kehilangan dua kakinya.
medcom.id, Makassar: Bom ikan milik kapal nelayan meledak di perairan Pulau Kodingareng, Kecamatan Ujung Tana, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 9 Agustus 2016. Akibatnya, dua nelayan mengalami luka berat, dan seorang lainnya hilang.
"Iya, betul. Informasi baru saya dapat dari anggota di lapangan. Dua orang yang mengalami luka saat ini dirawat di RS Stella Maris, Makassar," kata Kasubdit Gakkum Ditpolair Polda Sulsel AKBP Aidin, Rabu (10/8/2016).
Aidin belum bisa memberikan keterangan rinci penyebab ledakan itu. Saat ini polisi masih mengumpulkan data. Tiga nelayan yang terkena dampak ledakan bom ikan itu adalah Tario, Awal, dan Pudding.
Kepala Kepolisian Sektor Ujung Tanah, Komisaris Amrullah Suaeb, mengaku masih menyidiki penyebab ledakan. Ia mengutus personelnya ke Pulau Kodingareng untuk memastikan kejadian itu. Waktu tempuh dari Ujung Tanah ke pulau tersebut sekitar dua jam.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Marketing RS Stella Maris, Makassar, Evivana Soekardi mengatakan kedua korban tiba di ruang instalasi gawat darurat pada Selasa malam. Kondisi keduanya mengenaskan. Satu nelayan bahkan harus kehilangan dua kakinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UWA)
