medcom.id, Karanganyar: Ratusan siswa SMA Negeri 1 Karanganyar menggelar salat gaib untuk mendoakan korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501. Salat gaib tersebut dilaksanakan sebelum pelajaran dimulai. Para murid juga mengheningkan cipta bagi kelancaran evakuasi korban.
Pantauan di lapangan, para siswa tampak khusyuk saat mendoakan kelancaran proses evakuasi korban yang hingga saat ini masih berlangsung. Mereka juga berdoa agar tim evakuasi gabungan diberikan kekuatan, agar dapat segera melakukan evakuasi korban dan bangkai pesawat AirAsia QZ8501, Selasa (6/1/2015).
Tak lupa para murid juga mendoakan korban agar diberikan tempat layak di sisi tuhan, serta keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi musibah ini.
Salat gaib ini akan digelar selama sepekan, setiap jam istirahat sebagai wujud duka atas tragedi penerbangan ini. Selain itu, para guru juga mengajak siswa untuk mengheningkan cipta sejenak sebelum pelajaran dimulai.
Menurut pihak sekolah, doa bersama ini digelar untuk melatih kepedulian para siswa kepada sesama. Dengan doa bersama ini, diharapkan para siswa lebih berempati kepada sesamanya sedang yang tertimpa musibah.
medcom.id, Karanganyar: Ratusan siswa SMA Negeri 1 Karanganyar menggelar salat gaib untuk mendoakan korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501. Salat gaib tersebut dilaksanakan sebelum pelajaran dimulai. Para murid juga mengheningkan cipta bagi kelancaran evakuasi korban.
Pantauan di lapangan, para siswa tampak khusyuk saat mendoakan kelancaran proses evakuasi korban yang hingga saat ini masih berlangsung. Mereka juga berdoa agar tim evakuasi gabungan diberikan kekuatan, agar dapat segera melakukan evakuasi korban dan bangkai pesawat AirAsia QZ8501, Selasa (6/1/2015).
Tak lupa para murid juga mendoakan korban agar diberikan tempat layak di sisi tuhan, serta keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi musibah ini.
Salat gaib ini akan digelar selama sepekan, setiap jam istirahat sebagai wujud duka atas tragedi penerbangan ini. Selain itu, para guru juga mengajak siswa untuk mengheningkan cipta sejenak sebelum pelajaran dimulai.
Menurut pihak sekolah, doa bersama ini digelar untuk melatih kepedulian para siswa kepada sesama. Dengan doa bersama ini, diharapkan para siswa lebih berempati kepada sesamanya sedang yang tertimpa musibah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
