Sumenep: Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, memutuskan menunda pelaksanaan program vaksinasi covid-19. Jika sebelumnya dijadwalkan pertengahan Januari, kini diundur menjadi Februari 2021.
"Vaksinasi di Sumenep sepertinya masuk pada periode Februari mendatang," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Edy Rasiyadi, Rabu, 13 Januari 2021.
Baca: Vaksinasi Covid-19 di Tangsel Dimulai Jumat
Dia menjelaskan penundaan vaksinasi tahap pertama ini dilakukan setelah ada pemberitahuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Hal itu berkaitan dengan daerah priotitas dilakukannya vaksinasi covid-19.
"Kalau sebelumnya kan di Sumenep akan dilakukan bulan ini. Itu tidak jadi karena diundur dulu. Itu informasi yang saya terima," jelas Edy.
Mantan Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Sumenep ini menjelaskan program vaksinasi covid-19 akan dibagi menjadi tiga tahap, pertama tenaga kesehatan, kedua petugas pelayanan publik, TNI dan Polri, kemudian tahap ketiga masyarakat umum.
"Saya imbau masyarakat tidak perlu khawatir dengan vaksin covid-19. Kita ketahui vaksin ini sudah melalui pengujian panjang dan mendapatkan sertifikat halal dari MUI," ujar Edy.
Sumenep: Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, memutuskan menunda pelaksanaan program
vaksinasi covid-19. Jika sebelumnya dijadwalkan pertengahan Januari, kini diundur menjadi Februari 2021.
"Vaksinasi di Sumenep sepertinya masuk pada periode Februari mendatang," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Edy Rasiyadi, Rabu, 13 Januari 2021.
Baca:
Vaksinasi Covid-19 di Tangsel Dimulai Jumat
Dia menjelaskan penundaan vaksinasi tahap pertama ini dilakukan setelah ada pemberitahuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Hal itu berkaitan dengan daerah priotitas dilakukannya vaksinasi covid-19.
"Kalau sebelumnya kan di Sumenep akan dilakukan bulan ini. Itu tidak jadi karena diundur dulu. Itu informasi yang saya terima," jelas Edy.
Mantan Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Sumenep ini menjelaskan program vaksinasi covid-19 akan dibagi menjadi tiga tahap, pertama tenaga kesehatan, kedua petugas pelayanan publik, TNI dan Polri, kemudian tahap ketiga masyarakat umum.
"Saya imbau masyarakat tidak perlu khawatir dengan vaksin covid-19. Kita ketahui vaksin ini sudah melalui pengujian panjang dan mendapatkan sertifikat halal dari MUI," ujar Edy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
