Padang : Kakak beradik berusia lima dan tujuh tahun dirudapaksa oleh tujuh orang pelaku di Padang, Sumatra Barat. Ironisnya, para pelaku masih satu keluarga dengan korban yakni kakek, paman dan kakak kandung korban.
Empat orang yang merupakan satu keluarga ini telah diamankan Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang karena dilaporkan menjadi pelaku rudapaksa terhadap kedua bocah kakak beradik berusia 5 dan 7 tahun.
Kasus kekerasan seksual ini baru diketahui warga saat korban lari dari rumah dan mengadu kepada tetangga. Warga yang marah kemudian melaporkan kasus ini ke polisi dan menyegel rumah korban.
"Awalnya malam itu anak ini nangis-nangis sudah dipukuli sama pelaku, akhirnya kita bawa ke kepolisian," ujar samir ketua RT, dalam program Metro Siang, Sabtu, 20 November 2021.
Diketahui keluarga korban sudah 5 tahun menghuni rumah tersebut dan dipaksa warga untuk segera keluar dari rumah tersebut. Tak hanya mengusir para pelaku, warga setempat juga menyegel rumah korban.
Kasat Reskrim Pol Resta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan ironisnya dari keterangan tambahan kedua korban, total terdapat 7 pelaku yang melakukan kekerasan seksual di luar anggota keluarga, yaitu tetangga dan teman dari paman korban.
"Berdasarkan keterangan korban, teman pamannya juga suka ikut melakukan perbuatan cabul saat main ke rumah korban," ujar Rico.
Sampai saat ini polisi masih terus memburu pelaku ketujuh yang identitasnya sudah diketahui petugas dan korban saat ini telah menjalani bimbingan psikologis untuk mengatasi trauma kekerasan seksual. (Nabila Safarina)
Padang : Kakak beradik berusia lima dan tujuh tahun di
rudapaksa oleh tujuh orang pelaku di Padang, Sumatra Barat. Ironisnya, para pelaku masih satu keluarga dengan korban yakni kakek, paman dan kakak kandung korban.
Empat orang yang merupakan satu keluarga ini telah diamankan Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang karena dilaporkan menjadi pelaku rudapaksa terhadap kedua bocah kakak beradik berusia 5 dan 7 tahun.
Kasus kekerasan seksual ini baru diketahui warga saat korban lari dari rumah dan mengadu kepada tetangga. Warga yang marah kemudian melaporkan kasus ini ke polisi dan menyegel rumah korban.
"Awalnya malam itu anak ini nangis-nangis sudah dipukuli sama pelaku, akhirnya kita bawa ke kepolisian," ujar samir ketua RT, dalam program Metro Siang, Sabtu, 20 November 2021.
Diketahui keluarga korban sudah 5 tahun menghuni rumah tersebut dan dipaksa warga untuk segera keluar dari rumah tersebut. Tak hanya mengusir para pelaku, warga setempat juga menyegel rumah korban.
Kasat Reskrim Pol Resta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan ironisnya dari keterangan tambahan kedua korban, total terdapat 7 pelaku yang melakukan kekerasan seksual di luar anggota keluarga, yaitu tetangga dan teman dari paman korban.
"Berdasarkan keterangan korban, teman pamannya juga suka ikut melakukan perbuatan cabul saat main ke rumah korban," ujar Rico.
Sampai saat ini polisi masih terus memburu pelaku ketujuh yang identitasnya sudah diketahui petugas dan korban saat ini telah menjalani bimbingan psikologis untuk mengatasi trauma kekerasan seksual. (
Nabila Safarina)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
