"Hilangnya dana dari nasabah bank Riau Kepri ini bervariatif. Mulai dari jutaan hingga puluhan juta rupiah," kata presenter Metro TV, Marvin Sulistio dalam tayangan Metro Pagi Primetime di Metro TV, Rabu, 11 Mei 2022.
Kedatangan para nasabah yang rata-rata merupakan pegawai negeri sipil (PNS) untuk melaporkan hilangnya sebagian dana mereka secara misterius. Menurut sejumlah nasabah, mereka baru mengetahui saldo di rekening mereka berkurang setelah para nasabah melakukan pengecekan ke mesin anjungan tunai mandiri (ATM) pascalebaran.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Uang nasabah hilang diduga terkena skimming (pencurian data) di beberapa mesin ATM yang ada di Batam. Hingga saat ini pihak bank masih belum memberikan keterangan resmi lantaran masih melakukan pengumpulan data dan informasi dari nasabah dan pihak bank Kepri.
Pihak kepolisian setempat juga belum menerima satupun laporan dari nasabah. Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto menegaskan, pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap siapapun yang melakukan tindak kejahatan di wilayah Kota Batam.
"Yang berniat melakukan tindak pidana kejahatan di Kota Batam ini supaya berpikir ulang akibatnya. Pasti mereka akan kita kejar dan akan kita tangkap," tutur Nugroho. (Fauzi Pratama Ramadhan)
