Makassar: Polres Sinjai menangkap dua orang pelaku penganiayaan terhadap atlet Porprov Sulawesi Selatan. Penganiayaan tersebut diduga lantaran saling ejek.
Kasat Reskrim Polres Sinjai, AKP Syahruddin, mengatakan bahwa peristiwa penganiayaan terhadap lima atlet Porprov Sulawesi Selatan itu terjadi usai mereka melakukan pertandingan. Pemukulan itu terjadi lantaran ada ketersinggungan antara tim.
"Ketersinggungan, saling ejek antara tim," katanya, di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, Kamis, 27 Oktober 2022.
Saat itu para korban hendak kembali ke tempat penginapan setelah melakukan pertandingan dengan menggunakan kendaraan. Namun tiba- tiba para pelaku menghampiri para atlet dayung tersebut dan mengatakan kata-kata tidak pantas
Setelah melakukan penganiayaan terhadap atlet cabang olahraga Dayung dari Kabupaten Selayar tersebut para pelaku sempat melarikan diri. Namun, pihak kepolisian dengan cepat melakukan penyelidikan dan menangkap dua orang diduga pelaku.
"Sudah diamankan dua terduga pelaku. Saat masih pemeriksaan," ungkapnya.
Akibat penyerangan yang dilakukan tersebut para atlet mengalami luka pada beberapa bagian tubuh seperti luka pada tangan dibagian pergelangan tangan sebelah kiri, luka memar pada bagian punggung dan sakit pada bagian kepala.
"Keduanya diringkus dirumahnya tanpa melakukan perlawanan," jelasnya.
Makassar: Polres Sinjai menangkap dua orang pelaku penganiayaan terhadap atlet Porprov Sulawesi Selatan.
Penganiayaan tersebut diduga lantaran saling ejek.
Kasat Reskrim Polres Sinjai, AKP Syahruddin, mengatakan bahwa peristiwa penganiayaan terhadap lima atlet Porprov Sulawesi Selatan itu terjadi usai mereka melakukan pertandingan. Pemukulan itu terjadi lantaran ada ketersinggungan antara tim.
"Ketersinggungan, saling ejek antara tim," katanya, di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, Kamis, 27 Oktober 2022.
Saat itu para korban hendak kembali ke tempat penginapan setelah melakukan pertandingan dengan menggunakan kendaraan. Namun tiba- tiba para pelaku menghampiri para atlet dayung tersebut dan
mengatakan kata-kata tidak pantas
Setelah melakukan penganiayaan terhadap atlet cabang olahraga Dayung dari Kabupaten Selayar tersebut para pelaku sempat melarikan diri. Namun, pihak kepolisian dengan cepat melakukan penyelidikan dan menangkap dua orang diduga pelaku.
"Sudah diamankan dua terduga pelaku. Saat masih pemeriksaan," ungkapnya.
Akibat penyerangan yang dilakukan tersebut para atlet mengalami luka pada beberapa bagian tubuh
seperti luka pada tangan dibagian pergelangan tangan sebelah kiri, luka memar pada bagian punggung dan sakit pada bagian kepala.
"Keduanya diringkus dirumahnya tanpa melakukan perlawanan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
