Pagar Alam: Tim SAR gabungan memperluas area pencarian korban kecelakaan bus Sriwijaya di Liku Lematang, Dempo Selatan, Sumatra Selatan, pada hari ketiga pencarian. Pencarian diperluas hingga enam kilometer dari titik kejadian.
"Petugas menyisir di sepanjang aliran sungai Lematang ke arah timur menggunakan perahu," ujar Humas Basarnas Palembang, Taufan, Kamis, 26 Desember 2019.
Dia menerangkan petugas di lapangan mengalami kesulitan saat mencari korban. Lantaran derasnya arus sungai dan cuaca yang tidak mendukung.
“Setelah melaksanakan pencarian dengan melakukan penyisiran dan penyelam Tim SAR masih belum bisa mendapatkan korban tambahan,” katanya.
Taufan menambahkan, Tim SAR bakal kembali melanjutkan pencarian korban pada Jumat 27 Desember 2019 yang dimulai pada pukul 07.00 WIB.
“Kami akan terus melakukan pencarian karena data manifest penumpang Bus Sriwijaya itu belum bisa dipastikan jumlahnya,” imbuhnya.
Hingga Kamis 26 Desember 2019 pukul 18.00 WIB proses pencarian dihentikan. Total 48 korban yang berhasil dievakuasi dengan rincian 35 meninggal dan 13 orang selamat.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi mengatakan data dari pul bus tercatat hanya 27 orang penumpang. Sedangkan jumlah korban yang telah ditemukan mencapai 48 orang.
“Pencarian ini akan ditambah tujuh hari kedepan mengingat banyak penumpang yang tidak tercatat karena dari keterangan korban selamat ada penumpang yang naik di perjalanan,” terangnya.
Pagar Alam: Tim SAR gabungan memperluas area pencarian korban kecelakaan bus Sriwijaya di Liku Lematang, Dempo Selatan, Sumatra Selatan, pada hari ketiga pencarian. Pencarian diperluas hingga enam kilometer dari titik kejadian.
"Petugas menyisir di sepanjang aliran sungai Lematang ke arah timur menggunakan perahu," ujar Humas Basarnas Palembang, Taufan, Kamis, 26 Desember 2019.
Dia menerangkan petugas di lapangan mengalami kesulitan saat mencari korban. Lantaran derasnya arus sungai dan cuaca yang tidak mendukung.
“Setelah melaksanakan pencarian dengan melakukan penyisiran dan penyelam Tim SAR masih belum bisa mendapatkan korban tambahan,” katanya.
Taufan menambahkan, Tim SAR bakal kembali melanjutkan pencarian korban pada Jumat 27 Desember 2019 yang dimulai pada pukul 07.00 WIB.
“Kami akan terus melakukan pencarian karena data manifest penumpang Bus Sriwijaya itu belum bisa dipastikan jumlahnya,” imbuhnya.
Hingga Kamis 26 Desember 2019 pukul 18.00 WIB proses pencarian dihentikan. Total 48 korban yang berhasil dievakuasi dengan rincian 35 meninggal dan 13 orang selamat.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi mengatakan data dari pul bus tercatat hanya 27 orang penumpang. Sedangkan jumlah korban yang telah ditemukan mencapai 48 orang.
“Pencarian ini akan ditambah tujuh hari kedepan mengingat banyak penumpang yang tidak tercatat karena dari keterangan korban selamat ada penumpang yang naik di perjalanan,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
