Yogyakarta: Sebanyak 83 pekerja KAI Daop 6 Yogyakarta menjalani tes urine. Tes narkoba itu dilakukan jelang pelaksanaan pelayanan arus mudik lebaran 2023.
"Para peserta (tes narkoba) merupakan pekerja Daop 6 yang dipilih secara acak oleh penyelenggara," kata Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Franoto Wibowo pada Jumat, 31 Maret 2023.
Franoto mengatakan tes itu diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian dan Direktorat Keselamatan Kementerian Perhubungan di Hotel Grand Zuri Yogyakarta. Para pekerja Daop 6 yang dites terdiri dari tenaga Operasional diantaranya Awak Sarana Perkeretaapian (ASP), PPKA, Petugas Rumah Sinyal, Penjaga Jalan Lintasan (PJL), dan Polsuska.
Metode tes dilakukan dengan mengambil sampel urine dari pekerja KAI. Hasilnya pun langsung keluar pada hari yang sama.
Semua pekerja Daop 6 yang mengikuti tes dinyatakan bebas dari narkoba. Menurut dia, hasil tes menunjukkan tak ada yang positif narkoba.
"Dengan hasil negatif ini, SDM Daop 6 sudah sangat siap untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan yang bepergian selama Lebaran 2023," kata Franoto.
Ia mengatakan tes narkoba tersebut menjadi pelengkap untuk memastikan awak KA dalam kondisi prima. Ia juga menyebut ada pengetesan alkohol kepada awak sarana KA yang hendak berdinas.
Franoto menambahkan setiap setahun sekali sebelum pelaksanaan angkutan lebaran, Daop 6 menyelenggarakan tes medis bagi seluruh manajemen maupun pekerja KAI. Hal ini untuk mengetahui gangguan kesehatan yang dialami agar dapat dilakukan perbaikan kesehatan dan tidak mengganggu pelayanan.
"Upaya-upaya tersebut dilakukan guna memberikan jaminan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api, seperti pada masa angkutan Nataru saat ini," ungkap Franoto.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Yogyakarta: Sebanyak 83 pekerja KAI Daop 6
Yogyakarta menjalani tes urine. Tes
narkoba itu dilakukan jelang pelaksanaan pelayanan arus
mudik lebaran 2023.
"Para peserta (tes narkoba) merupakan pekerja Daop 6 yang dipilih secara acak oleh penyelenggara," kata Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Franoto Wibowo pada Jumat, 31 Maret 2023.
Franoto mengatakan tes itu diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian dan Direktorat Keselamatan Kementerian Perhubungan di Hotel Grand Zuri Yogyakarta. Para pekerja Daop 6 yang dites terdiri dari tenaga Operasional diantaranya Awak Sarana Perkeretaapian (ASP), PPKA, Petugas Rumah Sinyal, Penjaga Jalan Lintasan (PJL), dan Polsuska.
Metode tes dilakukan dengan mengambil sampel urine dari pekerja KAI. Hasilnya pun langsung keluar pada hari yang sama.
Semua pekerja Daop 6 yang mengikuti tes dinyatakan bebas dari narkoba. Menurut dia, hasil tes menunjukkan tak ada yang positif narkoba.
"Dengan hasil negatif ini, SDM Daop 6 sudah sangat siap untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan yang bepergian selama Lebaran 2023," kata Franoto.
Ia mengatakan tes narkoba tersebut menjadi pelengkap untuk memastikan awak KA dalam kondisi prima. Ia juga menyebut ada pengetesan alkohol kepada awak sarana KA yang hendak berdinas.
Franoto menambahkan setiap setahun sekali sebelum pelaksanaan angkutan lebaran, Daop 6 menyelenggarakan tes medis bagi seluruh manajemen maupun pekerja KAI. Hal ini untuk mengetahui gangguan kesehatan yang dialami agar dapat dilakukan perbaikan kesehatan dan tidak mengganggu pelayanan.
"Upaya-upaya tersebut dilakukan guna memberikan jaminan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api, seperti pada masa angkutan Nataru saat ini," ungkap Franoto.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
