Digigit Anjing Rabies, Bocah 6 Tahun di Sikka Dirawat di Rumah Sakit

Sikka: Seorang bocah bernama Agustinus Denova berusia enam tahun asal Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) dirawat di rumah sakit umum daerah tc hillers Maumere. Agustinus harus mendapat perawatan lantaran digigit anjing rabies pada 11 Juni 2023. "Hingga kini korban masih dirawat insentif di ruangan isolasi anak RSUD tc Hillers Maumere. Bocah ini juga menjadi perhatian serius oleh tenaga medis RSUD tc hillers Maumere," kata kata Dokter Sepsialis Anak RSUD tc Hillers Maumere, Mario B. Nara, Minggu, 9 Juli 2023.   Malangnya usai digigit anjing bocah ini tidak langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapat suntikan vaksin rabies. Korban digigit anjing pada bagian muka sejak 4 Juni 2023 dan baru dibawa keluarga ke Puskesmas Boganatar pada Senin, 3 juli 2023. Bocah ini baru dibawa oleh orang tua dan keluarga ke puskesmas boganatar karena mengalami demam, tubuh panas, dan muntah-muntah. Karena menunjukan gejala rabies oleh pihak Puskesmas Boganatar bocah ini langsung dirujuk ke Rsud tc hillers Maumere. "Saat ini korban dirawat intesif di ruangan isolasi anak, ruangan melati rsud tc. hillers maumere, kondisinya terus menurun dan menunjukan gejala rabies," ungkapnya. Sementara Dokter Sepsialis Anak RSUD tc Hillers Maumere, Mario B. Nara, mengatakan hasil pemeriksaan dan rekam medik, bocah malang tersebut memiliki gejala rabies, pada saat digigit anjing di bagian dagu dan korban belum pernah mendapatkan vaksin anti rabies maupun serum anti rabies. "Kasus gigitan anjing rabies dan dirawat intensif di ruangan isolasi RSUD tc Hillers Maumere merupakan kasus yang ke dua di kabupaten sikka," jelasnya. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat yang digigit hewan penular rabies seperti anjing, kucing, dan kera, harus dilakukan pembersihan luka pada air mengalir dan menggunakan deterjen kurang lebih 15 menit dan segera membawa ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan vaksin anti rabies.